Transfer Federico Chiesa ke Atalanta memicu perhatian publik karena Liverpool dikabarkan bersedia menanggung sebagian gajinya. Gelandang sayap asal Italia tersebut tampaknya tidak lagi menjadi bagian dari rencana jangka panjang Liverpool. Setelah satu musim yang mengecewakan di Anfield, Chiesa kini dilaporkan semakin dekat dengan pintu keluar.
Atalanta menjadi klub yang paling berpeluang mendapatkan tanda tangan pemain 27 tahun tersebut. Uniknya, proses transfer ini bisa terwujud dengan skema tak biasa: Liverpool siap “patungan” dalam membayar gaji sang pemain. Ini menunjukkan bahwa The Reds benar-benar ingin melepas Chiesa demi merampingkan skuad.
Chiesa bergabung dengan Liverpool dari Juventus tahun lalu, namun gagal menunjukkan performa terbaiknya. Kini, Atalanta melihat peluang besar untuk memulihkan karier eks pemain Fiorentina itu, terutama jika mereka kehilangan bintang andalan Ademola Lookman ke klub lain.
Transfer ini juga disebut-sebut sebagai bagian dari efek domino yang melibatkan lebih dari dua klub top Eropa. Jika benar terjadi, maka saga Chiesa bisa menjadi salah satu transfer paling menarik pada bursa musim panas 2025/2026.
Federico Chiesa Tak Lagi Masuk Proyeksi Skuad Liverpool
Liverpool dikabarkan telah mengambil keputusan final untuk tidak lagi menyertakan Federico Chiesa dalam rencana musim 2025/2026. Indikasi kuatnya adalah tidak masuknya nama Chiesa dalam daftar pemain yang diboyong ke pemusatan latihan pramusim.
Musim lalu, kontribusi Chiesa di Liverpool sangat terbatas. Dari total 14 penampilannya di semua kompetisi, ia hanya mencatatkan 466 menit bermain. Torehan dua gol dan dua assist tentu jauh dari ekspektasi klub maupun fans.
Situasi ini memaksa Liverpool untuk mencari jalan keluar terbaik. Karena minat pasar terhadap Chiesa tidak terlalu tinggi, skema alternatif seperti berbagi gaji pun muncul. Dengan pendekatan tersebut, Liverpool berharap tetap bisa melepas sang pemain, meski harus ikut menanggung beban finansial.
Atalanta Siap Tampung Chiesa dengan Tawaran Menarik
Atalanta muncul sebagai klub terdepan dalam perburuan Federico Chiesa. Klub asal Bergamo itu disebut telah menyodorkan proposal senilai 12 juta euro kepada Liverpool. Jumlah tersebut identik dengan nominal yang dikeluarkan Liverpool saat memboyong Chiesa dari Juventus.
La Dea pun tak tanggung-tanggung menawarkan kontrak berdurasi tiga tahun bagi sang pemain. Namun, faktor terpenting dari negosiasi ini adalah bantuan Liverpool yang bersedia membayar sebagian besar gaji Chiesa.
Menurut laporan dari media Sportitalia, Liverpool akan tetap membayar sekitar 60-70% dari total gaji Chiesa jika transfer ke Atalanta terealisasi. Skema ini memungkinkan Atalanta mengakuisisi pemain berkelas tanpa membebani neraca keuangan mereka secara signifikan.
Disiapkan Jadi Suksesor Ademola Lookman
Langkah Atalanta memburu Federico Chiesa ternyata berkaitan erat dengan potensi kepergian bintang mereka, Ademola Lookman. Winger asal Nigeria itu kini tengah dibidik Inter Milan, yang kabarnya siap mengajukan tawaran sebesar 50 juta euro.
Jika Lookman benar-benar hengkang, maka kebutuhan Atalanta untuk mencari pengganti sepadan akan sangat mendesak. Dalam konteks ini, Federico Chiesa dinilai sebagai pilihan yang ideal. Gaya bermainnya yang eksplosif, pengalaman di Serie A, dan kemampuan menciptakan peluang menjadikannya kandidat sempurna.
Namun, Atalanta harus bergerak cepat. Sebab, dua klub besar Italia lainnya, yakni AC Milan dan Napoli, juga tertarik pada jasa Chiesa. Keterlibatan Liverpool dalam skema pembayaran gaji bisa menjadi daya tarik tambahan bagi klub yang lebih cermat secara finansial.
Skema Transfer Tak Lazim: Strategi atau Keputusasaan?
Melibatkan klub penjual dalam membayar gaji pemain yang mereka lepas bukanlah hal yang umum di dunia sepak bola. Namun, Liverpool tampaknya siap melakukannya demi mempercepat perombakan skuad.
Ada dua kemungkinan di balik keputusan ini. Pertama, Liverpool mungkin ingin segera mengosongkan slot pemain non-prioritas untuk memberi ruang bagi rekrutan anyar seperti Hugo Ekitike. Kedua, ini bisa menjadi strategi jangka pendek untuk mengurangi biaya kerugian dari transfer gagal.
Terlepas dari motifnya, skema ini menunjukkan fleksibilitas dalam manajemen transfer dan kemampuan adaptasi terhadap dinamika pasar yang kompleks.
Masa Depan Chiesa di Ambang Kebangkitan
Federico Chiesa kini berada di persimpangan penting dalam kariernya. Setelah gagal bersinar di Inggris, ia berpeluang kembali ke Italia untuk menghidupkan lagi reputasinya. Atalanta menawarkan panggung ideal dengan sistem permainan menyerang dan kestabilan manajemen.
Bagi Liverpool, transfer ini bisa menjadi solusi atas beban gaji dan penurunan nilai investasi. Sedangkan bagi Atalanta, ini adalah kesempatan emas mendapatkan pemain top dengan harga miring.
Jika semua pihak sepakat, maka Chiesa bisa menjadi bagian dari salah satu transaksi paling unik dalam sejarah transfer modern.