Skuad Barcelona tampaknya sangat serius menanggapi permasalahan internal yang dimiliki klub raksasa tersebut.
Bagaimana tidak, tahtanya sebagai klub terkuat hampir hancur saat kalah berturut dalam musim 2021- 2022 ini.
Kekalahan ini sebagian besar dispekulasikan karena lambatnya regenerasi klub
yang membuat mereka kalah dalam performa di pertandingan.
Situasi Internal Skuad Barcelona Sedang Tidak Aman
Pada paruh pertama musim 2021- 2022 dapat menjadi salah satu tampilan terburuk dari rapor Barcelona.
Setelah mengalami banyak hal di Liga Spanyol dan berakhir hanya dengan 35 poin dan menjadi peringkat kelima,
Barca juga menghadapi tantangan berat ketika tersingkir dari Liga Champions Spanyol dan tersisa tempat untuk bermain di Play Off Liga Europa.
Sang Juara bertahan yang kerap dibandingkan dengan Real Madrid sebagai pesaing terberatnya
juga wajib melakukan pergantian pemain sesuai dengan keputusan UEFA.
Selain permasalahan pemain, Barcelona juga terdampak pada masalah ekonomi semasa pandemic.
Diketahui bahwa klub sampai meminjam Adama Traore dari Wolverhampton Wanderers dikarenakan kondisi keuangan yang memburuk.
Namun opsi bahwa Adama akan dibeli dan dipakai klub dengan tetap terus bermunculan.
Barca sedang menghadapi kondisi keuangan yang sulit padahal beberapa pemain memang sudah saatnya untuk diregenerasi.
Pemain veteran memang masih memiliki performa dan intensitas luar biasa,
namun hal ini justru menjadi masalah ketika berhadapan dengan klub lain yang menggunakan jasa pemain muda.
Karena itulah, Xavi Hernandez melakukan berbagai upaya untuk memperbaiki skuad.
UEFA Tetapkan Kewajiban Pergantian Pemain, Dani Alves Tersepak dari Skuad
Keputusan yang dibuat UEFA terkait pergantian pemain dilandasi akan adanya bursa transfer pada bulan Januari lalu.
Sebagai hasil keputusan dari Barcelona sendiri memilih pemain baru sebanyak 4 orang
yakni Dani Alves, Ferran Torres, Adama Traore, dan Pierre-Emerick Aubameyang.
Dani Alves sendiri bergabung di klub tanpa transfer pada November 2021.
Namun, untuk pendaftaran Dani hanya bisa dilaksanakan per 1 januari.
Kedatangan 4 pemain baru di Barca juga ternyata berdampak pada Daniel Alvas da Silva yang akrab dikenal dengan Dani Alves ini.
Dikarenakan tiap klub hanya diperbolehkan membawa 3 nama pemain anyar selama di Liga Eropa.
Keputusan ini akhirnya disambut dengan menghapus nama Dani Alves sang bek kanan dari skuad
dan menyediakan tempat bermain bagi Torres, Aumabayang dan Adama.
Keputusan resmi telah diumumkan oleh Xavi Hernandez, sang pelatih pada hari Rabu,
2 Februari lalu dengan keputusan bahwa 32 orang pemain akan melanjutkan pertandingan sampai akhir.
Alasan Logis Mengapa Dani Alves Tersingkir dari Skuad Barcelona
Pada sudut pandang posisi maka Dani Alves memang merupakan pemain dengan posisi yang mudah saja digantikan
mengingat ia adalah seorang bek kanan sedangkan skuad dari
Sergino Dest, Oscar Mingueza, Ronald Araujo, dan Sergi Roberto disisi kanan telah melengkapi tim.
Untuk fokus kekuatan dan pertahanan, Dani Alves yang sudah menginjak usia senior memang sudah tak mungkin lagi untuk dieksploitasi kekuatannya.
Terutama laga ini menjadi salah satu laga terbesar Barca setelah terdepak di beberapa pertandingan.
Kali ini Barcelona harus mampu menunjukkan performa dan intensitas yang kuat untuk memulihkan nama baik klub.
Penjelasan dari klub cukup dapat dimengerti oleh para penggemar dan pengamat permainan.
Ini adalah keputusan yang sulit bagi Barcelona.
Mereka menyebutkan bahwa kehilangan Dani Alves di laga ini telah membuat mereka berdiskusi sebelumnya selama berhari- hari.
Laga pertama akan diadakan di Barcelona sendiri sebagai tuan rumah dan dilanjutkan dengan laga kedua di stadion Diego Armando Maradona di Naples.
Selain itu, Xavi juga menambahkan Ander Astralaga Aranguren pemain muda berusia 17 tahun yang akan
bergabung dengan Arnau Tenas, Arnau Comas, Alejandro Balde, Alvaro Sanz, Jando Orellana dan Ilias Akhomach sebagai skuad muda Barca.
Ander akan berposisi sebagai kiper yang dirasa kemampuannya sesuai dengan kiper Barcelona pada umumnya.
Memiliki tinggi 1,9 meter membuatnya mudah mengawasi dan memperkuat pertahanan.
Ander sebelumnya telah memiliki pengalaman memiliki pengalaman bermain di level Eropa
karena terlibat dalam laga melawan Benfica pada UEFA YouthLeague.
Jadi laga Eropa sudah taka sing bagi pemain kelahiran 2004 itu.
Itulah berita terbaru dari klub Barcelona yang sedang mengalami beberapa perubahan besar usai terdepak dari
banyak laga besar. Kini sang juara bertahan memperbaiki skuadnya dan berjanji untuk kembali menjadi yang terbaik!