Thursday, September 11, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga ItaliaStrategi Allegri di AC Milan: Leao Jadi Ujung Tombak, Perebutan Slot Striker...

Strategi Allegri di AC Milan: Leao Jadi Ujung Tombak, Perebutan Slot Striker Masih Panas

3-5-2 racikan Allegri di AC Milan kini menjadi sorotan besar, terutama karena Rafael Leao dipastikan menjadi pusat serangan. Penyerang asal Portugal tersebut dianggap sebagai wajah baru Rossoneri, dengan status pemain inti yang tak tergantikan. Namun, di balik kepastian itu muncul pertanyaan menarik: siapa sosok paling tepat untuk mendampinginya di lini depan?

Perubahan besar pada skuad Milan di bursa transfer musim panas membuat persaingan di berbagai lini semakin ketat. Dari gelandang hingga bek, banyak pemain baru yang bersaing demi mendapatkan tempat utama. Akan tetapi, sektor serangan menjadi perhatian khusus, sebab Allegri menempatkan Leao sebagai pusat dari seluruh rencana permainan tim. Formasi 3-5-2 yang kini diandalkan menyisakan hanya satu slot pendamping di lini depan.

- Advertisement -
asia9QQ

Nama-nama seperti Christian Pulisic, Christopher Nkunku, hingga Santiago Gimenez pun disebut sebagai kandidat utama. Setiap pemain menawarkan karakter berbeda yang dapat memengaruhi arah permainan Milan musim ini. Keputusan Allegri akan sangat menentukan, karena peran pendamping Leao bukan sekadar pelengkap, melainkan juga kunci keseimbangan tim dalam mencetak gol sekaligus menjaga konsistensi permainan menyerang.


Allegri Fokus Membangun Keseimbangan

Menurut laporan MilanNews, Massimiliano Allegri bahkan memanfaatkan jeda internasional untuk memikirkan strategi timnya. Meski banyak pemain sedang memperkuat negara masing-masing, ia tetap disibukkan dengan penyusunan komposisi skuad terbaik. “Allegri harus bekerja dengan pemain yang ada untuk menemukan keseimbangan ideal dalam starting XI, dan bagian tersulit jelas di lini serang,” tulis laporan tersebut.

Dengan Leao sudah pasti mengisi satu posisi, pilihan Allegri semakin mengerucut pada siapa yang paling cocok menjadi tandemnya. Dalam skema 3-5-2, keseimbangan menjadi hal utama. Allegri harus memilih antara menambah kecepatan, kreativitas, atau menghadirkan tipikal target man yang kuat secara fisik. Tantangan inilah yang membuat perdebatan mengenai pasangan ideal Leao terus bergulir.


Persaingan Pulisic dan Nkunku

Christian Pulisic dan Christopher Nkunku menjadi dua kandidat terkuat untuk menemani Leao. Pulisic, yang dikenal eksplosif dan mampu membuka ruang, masih harus membuktikan kebugarannya usai diganggu cedera engkel. Jika dalam kondisi prima, kontribusi winger asal Amerika Serikat ini bisa sangat penting, terutama dalam memberi variasi serangan cepat.

Di sisi lain, Nkunku datang dengan label sebagai rekrutan paling mahal Milan pada musim panas. Sejak sesi latihan di Milanello, pemain asal Prancis tersebut sudah menunjukkan kualitasnya. Allegri kabarnya cukup terkesan dengan adaptasi dan ketajaman mantan bintang RB Leipzig itu. Dengan kemampuannya menembus lini pertahanan lawan, Nkunku bisa menjadi pendamping seimbang bagi Leao.

Sementara itu, Santiago Gimenez tetap menjadi opsi cadangan yang tidak bisa diremehkan. Striker asal Meksiko ini dikenal sebagai tipikal ujung tombak klasik. Ia bisa menjadi senjata berbeda saat Milan membutuhkan penyelesaian akhir dari kotak penalti. Meski peluangnya lebih kecil dibanding Pulisic dan Nkunku, peran Gimenez tetap penting dalam rotasi skuad.


Peluang Perubahan Taktik

Meskipun 3-5-2 menjadi formasi utama yang sedang diuji, Allegri bukan tipe pelatih yang kaku. MilanNews menyebutkan, peluang untuk kembali ke skema 4-3-3 tetap terbuka. Dalam skema tersebut, Leao bisa bermain di posisi favoritnya sebagai winger kiri.

Jika itu terjadi, maka Pulisic bisa mengisi sisi kanan, sementara posisi striker tengah bisa ditempati Nkunku atau Gimenez. Fleksibilitas taktik ini tentu memberi Milan lebih banyak variasi dalam menghadapi lawan. Bagi Allegri, menjaga kejutan dan keluwesan formasi bisa menjadi keuntungan besar sepanjang musim.

Skema 4-3-3 juga memungkinkan Milan memainkan sepak bola yang lebih menyerang dengan kecepatan di kedua sayap. Leao tetap menjadi bintang utama, tetapi keberadaan Pulisic dan Nkunku bisa menghadirkan trio berbahaya yang mampu menekan lawan dari berbagai sisi.


Leao Tetap Jadi Pusat Perhatian

Apapun pilihan formasi dan siapa pun tandemnya, jelas bahwa Rafael Leao akan menjadi pusat serangan Milan musim ini. Allegri sudah menegaskan perannya sebagai motor utama dalam membangun serangan. Oleh karena itu, setiap pasangan Leao harus mampu menyeimbangkan permainan, baik dalam hal kreativitas maupun efektivitas penyelesaian.

Keberhasilan AC Milan musim ini akan sangat ditentukan oleh seberapa maksimal mereka bisa memanfaatkan kombinasi Leao bersama partner idealnya. Allegri menyadari betul bahwa tidak ada ruang untuk eksperimen berkepanjangan. Konsistensi menjadi kunci, dan menemukan kombinasi terbaik di lini depan akan menjadi ujian besar bagi sang pelatih.

Dengan skuad yang sudah terbentuk pasca bursa transfer, keputusan Allegri kini ditunggu oleh para pendukung Milan. Apakah Pulisic yang lincah, Nkunku yang tajam, atau Gimenez yang klasik akan menjadi pasangan Leao? Jawabannya akan segera terlihat seiring perjalanan Milan di Serie A musim ini.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments