Real Madrid Ditahan Imbang Chelsea, Masih Ada Leg Kedua – Real Madrid baru saja menjamu Chelsea di laga lanjutan leg pertama babak semifinal Liga Champions musim 2020-2021. Laga yang digelar di Estadio Alfredo di Stefano pada Rabu 28 April 2021 ini berakhir dengan kedudukan imbang 1-1.
Chelsea berhasil unggul lebih dulu di menit ke 14 berkat gol dari Christian Pulisic. Baru di menit ke 29 Karim Benzema berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Tentu hasil dari Real Madrid ditahan imbang Chelsea ini akan menjadi tugas besar bagi Zinedine Zidane untuk bisa memenangkan laga di pertemuan keduanya nanti.
Zinedine Zidane bisa membalas hasil imbang di kandang sendiri usai Real Madrid ditahan imbang Chelsea ini pada leg kedua yang dijadwalkan akan digelar di Stamford Bridge pada Kamis 6 Mei 2021 mendatang.
Real Madrid Ditahan Imbang Chelsea, Hanya Mampu Lepaskan Tendangan Satu On Target
Sejak awal pertandingan, kedua tim sudah bermain terbuka. Skuad Thomas Tuchel terlihat lebih berbahaya dan lebih sering mengancam barisan pertahanan Real Madrid.
Tim tamu yang terus menyerang lini belakang Real Madrid berhasil unggul lebih dulu di menit ke 14. Serangan balik yang dibangun oleh Chelsea berhasil diselesaikan oleh Christian Pulisic usai mengecoh Courtois. Kedudukan berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan tim tamu.
Tim tuan rumah yang kebobolan lebih dulu, terlihat tak terima timnya ketinggalan. Akhirnya Real Madrid mulai berani tampil keluar dan menyerang.
Di menit ke 23, Karim Benzema memiliki peluang untuk mencetak gol. Namun tendangannya masih membentur tiang gawang Chelsea.
Di menit ke 29, Karim Benzema berhasil mencetak gol penyeimbang. Karim Benzema yang mendapatkan umpan dari Militao, berhasil mencetak gol dengan tendangan voli. Kedudukan berubah menjadi imbang 1-1.
Hingga babak pertama berakhir, kedua tim masih belum mampu mencetak gol berikutnya. Wasit mengakhiri babak pertama dengan kedudukan sementara 1-1.
Kembali dari jeda istirahat, kedua tim masih saling jual beli serangan, namun tidak agresif seperti di babak pertama.
Laga seakan berhenti, karena kedua tim sama-sama tidak mampu mengembangkan permainan.
Seiring waktu tempo permainan mulai semakin menurun. Hingga akhirnya wasit mengakhiri pertandingan dan memastikan Real Madrid ditahan imbang Chelsea 1-1 di Estadio Alfredo Di Stefano.
Di laga kali ini Zinedine Zidane memainkan Thibaut Courtois, Eder Militao, Raphael Varane, Nacho Fernandez, Daniel Carvajal yang digantikan Alvaro Odriozola di menit ke 7, Toni Kroos, Casemiro, Luka Modric, Marcelo yang digantikan Marco Asensio di menit ke 77, Karim Benzema yang digantikan Rodrygo di menit ke 90, dan Vinicius Junior yang digantikan Eden Hazard di menit ke 66.
Sedangkan Thomas Tuchel menurunkan Edouard Mendy, Andreas Christensen, Thiago Silva, Antonio Rudiger, Cesar Azpilicueta yang digantikan Reece James di menit ke 66, N’Golo Kante, Jorginho, Ben Chilwell, Mason Mount, Christian Pulisic yang digantikan Hakim Ziyech di menit ke 66, dan Timo Werner yang digantikan Kai Havertz di menit ke 66.
Karim Benzema berhasil mencetak satu gol di laga ini. Gol yang berhasil menyelamatkan Real Madrid dari kekalahan ini adalah gol ke 71 Karim Benzema di ajang Liga Champions. catatan ini juga berhasil menyamai rekor legenda Real Madrid, Raul Gonzalez.
Dan kini Karim Benzema ada di posisi ke empat top skorer di ajang Liga Champions setelah Christiano Ronaldo dengan 135 gol, Lionel Messi 120 gol, dan Robert Lewandowski dengan 73 gol.
Timo Werner juga berhasil mencatatkan rekor. Namun kali ini rekor yang cukup buruk. Yaitu kegagalannya mencetak gol ke gawang Real Madrid. Dimana ia mendapatkan peluang emas setelah mendapatkan umpan sundulan dari Mason Mount yang membuatnya hanya berhadapan dengan Thibaut Courtois.
Ia tercatat sudah mendapatkan 29 peluang emas, namun 21 diantaranya selalu gagal dan hanya delapan gol yang tercipta.
Di laga ini, Christian Pulisic juga berhasil tampili gemilang ketika melawan Real Madrid. Ia berhasil mencetak gol pembuka di menit ke 14 untuk Chelsea.
Hal tersebut menjadi catatan spesial untuknya. Ia menjadi pemain Amerika pertama yang berhasil mencetak gol di fase semifinal Liga Champions. Ia juga menjadi pemain Chelsea termuda yang mencetak gol di fase semifinal Liga Champions, dimana akhirnya Real Madrid ditahan imbang Chelsea. Yaitu berusia 22 tahun 221 hari.
