Semifinal Liga Champions antara Inter Milan dan Barcelona semakin panas, bukan hanya karena pertarungan di atas lapangan, tetapi juga karena perhatian besar dari tokoh-tokoh penting sepak bola dunia. Salah satu yang menarik perhatian adalah Presiden FIFA, Gianni Infantino.
Dalam pernyataan publik terbaru yang diungkapkan saat menghadiri ajang Grand Prix Formula 1 di Miami, Infantino secara terbuka menunjukkan keberpihakannya. Ia menyatakan bahwa dirinya adalah pendukung setia Inter Milan. Momen ini tentu menjadi sorotan, apalagi datang dari seorang petinggi tertinggi di dunia sepak bola.
Meski kehadirannya di Miami bertujuan mempromosikan Piala Dunia Antarklub FIFA yang akan digelar di Amerika Serikat bulan depan, perhatian Infantino tak bisa lepas dari laga besar antara Inter dan Barcelona. Dengan skor imbang 3-3 pada leg pertama, duel di Giuseppe Meazza diyakini akan menjadi salah satu pertandingan paling intens musim ini.
Pernyataan Langsung: Infantino Tak Sembunyikan Loyalitas terhadap Inter Milan
Gianni Infantino memang dikenal sebagai tokoh yang kerap menunjukkan sisi personalnya di dunia olahraga. Dan kali ini, ia mengaku secara terbuka bahwa dirinya adalah penggemar Inter Milan sejak lama. Dukungan ini bukan hal baru bagi publik Italia. Namun, pengakuan langsungnya di hadapan media menjelang pertandingan krusial tentu memunculkan banyak reaksi.
“Semua orang tahu saya pendukung Inter,” ujar Infantino santai, seraya tersenyum ketika ditanya soal prediksinya terhadap pertandingan leg kedua.
Ia pun tidak tampak ragu menunjukkan dukungannya. Meskipun menjabat sebagai Presiden FIFA yang seharusnya netral dalam segala urusan kompetisi, Infantino merasa tidak ada yang salah dengan menunjukkan sisi fandom-nya. Dalam wawancara ringan di sela-sela acara promosi di Miami, pernyataannya menjadi sorotan media olahraga di Eropa.
Infantino menambahkan bahwa ia percaya Inter akan bermain luar biasa di leg kedua nanti. Menurutnya, semangat yang ditunjukkan tim asuhan Simone Inzaghi sudah terbukti saat menahan imbang Barcelona di Camp Nou.
Lautaro Martinez: Harapan dan Kekhawatiran Menjelang Laga Penentu
Selain dukungan moral dari tokoh penting seperti Infantino, Inter Milan juga harus mengelola persoalan internal yang bisa berdampak besar pada performa tim. Salah satu perhatian utama menjelang pertandingan adalah kondisi fisik Lautaro Martinez.
Striker asal Argentina tersebut mengalami masalah otot dan terpaksa ditarik keluar saat leg pertama. Meskipun kondisinya kini mulai membaik, peluangnya untuk tampil sebagai starter masih belum pasti. Lautaro berharap bisa minimal duduk di bangku cadangan, bahkan jika hanya bermain dalam beberapa menit terakhir.
Situasi ini serupa dengan yang dialami oleh Barcelona. Klub asal Spanyol tersebut juga mengalami krisis cedera, di mana Robert Lewandowski dilaporkan belum 100 persen fit. Kedua tim menghadapi laga penting dengan kondisi fisik pemain andalan yang tidak ideal. Hal ini bisa menjadi faktor penentu dalam jalannya pertandingan.
Infantino pun ikut menyinggung hal ini. Ia menyebut bahwa Inter memiliki tradisi kuat dalam hal pemain asal Argentina. Nama-nama seperti Diego Milito, Javier Zanetti, hingga Diego Simeone pernah menjadi bagian dari sejarah emas klub. Dukungan penuh dari seorang figur publik seperti Infantino tentu menjadi tambahan energi bagi Lautaro dan rekan-rekannya.
San Siro Jadi Tuan Rumah Adu Mental dan Strategi
Stadion Giuseppe Meazza atau San Siro akan menjadi panggung pertarungan dua tim raksasa Eropa. Tidak hanya soal taktik yang akan diuji, laga ini juga menuntut kekuatan mental luar biasa dari kedua tim. Barcelona datang dengan status unggul secara produktivitas gol tandang. Namun Inter memiliki catatan kandang yang impresif.
Atmosfer San Siro yang penuh tekanan bisa menjadi senjata bagi Inter Milan. Sorakan puluhan ribu pendukung akan mendorong semangat para pemain tuan rumah. Barcelona harus siap menghadapi tekanan ini, baik secara fisik maupun psikologis. Pengalaman tampil di laga besar tentu menjadi modal, tapi ketahanan mental tetap akan diuji secara ekstrem.
Inter, yang kini tengah mendapatkan perhatian lebih karena komentar dari Infantino, tentu tidak ingin mengecewakan. Mereka ingin membuktikan bahwa pujian dan dukungan yang datang bukan hanya basa-basi semata. Tim ini telah menunjukkan progres luar biasa sepanjang musim dan siap membayar kepercayaan dari para pendukung.