Persib Bandung FC terus berlatih meski Liga 1 ditunda. Liga 1 ditunda setelah tragedi di Stadion Kanjuruhan. Pelatih Persib Bandung FC Luis Milla Aspas terus memberikan menu latihan bagi para pemainnya. Persib lanjutkan latihan dengan para pemain yang berlatih di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Selasa (4/10/2022).
Pada hari Sabtu, 1 Oktober 2022 terjadi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang yang mengakibatkan banyak korban jiwa dan pertandingan ditunda. Dalam pelatihan ini, hanya Rahmat Irianto yang absen. Mila mengatakan Ryan sedang mengalami masalah kesehatan. Rahmat (Irianto) tidak berlatih hari ini karena sakit. Namun, Dia senang dengan pemain lain.
Mereka ingin terus berlatih dan berkembang secara individu dan kolektif. Selain Rian, Ricky Kambuaya, David Kevin Wato Rumakiek dan Erwin Ramdani, mereka didampingi oleh fisioterapis Benidektus Adi Prianto untuk sesi penguatan otot di sisi lapangan.
Dibalik Persib Lanjutkan Latihan, Gelandang Persib Bandung FC khusus dukung Gian Zola, berharap traumanya hilang
Gelandang Persib Bandung FC Beckham Putra Nugraha memberikan dukungan khusus kepada para pemain Arema FC atas tragedi Kanjuruhan. Beckham Putra Nugraha juga mendukung kakaknya yang saat ini menjadi pemain Arema Football Club dan mantan pemain Persib Bandung FC, Gian Zola Nasrulloh.
Mereka di sini untuk menyampaikan belasungkawa, terutama untuk saudara Dia sendiri. Ia berharap teman – temannya di Arema tidak terus trauma setelah melihat begitu banyak korban. Beckham Putra Nugraha juga mengaku kaget dengan tragedi yang terjadi usai pertandingan Liga 1 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober 2022.
Tragedi Kanjuruhan menyebabkan ratusan orang tewas dan ratusan luka berat dan ringan. Kerusuhan tersebut membuat operator Liga 1 2022/2023 menunda pertandingan. Beckham mengaku setuju dengan keputusan tersebut. Itu adalah keputusan yang baik karena sebagai pemain Dia turut berduka cita atas tragedi yang dialami klub Arema.
Beckham mengaku semua pemain pasti merasa sedih dan berharap kejadian seperti itu tidak terulang lagi. Kita semua bisa berbuat lebih baik.
Gelandang Persib Bandung FCÂ Marc Klok Kaget dengan Tragedi Kanjuruhan, Pesan Untuk Suporter
Gelandang Persib Bandung FC Marc Klok telah angkat bicara tentang tragedi Kanjuruhan dan menuntut perubahan sistematis dalam pesan kepada para pendukung. Seperti diberitakan sebelumnya, tragedi Kanjuruhan terjadi usai laga Arema melawan Persebaya, Sabtu (1/10/2022). Pertandingan berakhir dengan tragedi dan ratusan korban kehilangan nyawa.
Menanggapi pernyataan gelandang Persib Bandung FC tersebut, Mark Klok angkat bicara. Melalui unggahan Instagram – nya, Marc Klok membagikan perasaannya terkait tragedi Kanjuruhan. Jujur, Dia benar – benar tidak tahu situasi apa yang kita hadapi saat ini. Seberapa besar tragedi ini. Pemain asal Belanda itu juga mengaku kaget saat memikirkan para korban.
Bagaimanapun, ketika Dia mulai memikirkan korban, Dia tercengang. Semua anggota keluarga yang berduka dan pergi tanpa pamit kepada orang yang mereka cintai, anak – anak. Dia tidak bisa berkata – kata. Dia kaget dengan kenyataan ini. Klok juga menyampaikan belasungkawa kepada para korban pembantaian Kanjuluhan.
Belasungkawa terdalam Dia sampaikan kepada keluarga dan teman – teman para korban yang kehilangan nyawa dalam insiden ini. Pesan lain yang ingin Dia sampaikan adalah cukup sudah. Selain itu, Marc Klok juga mengungkapkan keinginannya untuk mengubah sistem. Dia tidak ingin menyalahkan siapa pun, tetapi Dia pikir area yang harus difokuskan pada peningkatan adalah sistem  –  manajemen permainan, terutama keselamatan dan keamanan, harus menjadi fokus.
Selain itu, Mark Klok juga mengingatkan bahwa sepak bola hanyalah permainan. Sepak bola hanyalah permainan, kita bisa menang, kita bisa kalah, kita bisa merayakan (menang), kita bisa menangis. Itulah keindahannya. Dia patah hati karena semangat indah sepak bola di sini telah diterjemahkan ke dalam emosi yang tak terkendali dan gangguan lapangan.
Mark Klok kemudian juga mengingatkan para penggemar untuk lebih bijaksana dalam memberikan dukungan mereka. Dia mengerti dari sudut pandang penggemar bahwa niat untuk memotivasi para pemain secara langsung dan pribadi sangat baik. Tapi menurutku itu salah, apalagi yang memprovokasi. (*)