Persib Bandung memasuki pekan ke-13 BRI Super League 2025/26 dengan kepercayaan diri tinggi. Selain itu, mereka membawa modal enam kemenangan beruntun yang memberi dorongan besar bagi tim. Karena bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Jumat (20/11) malam WIB, banyak yang memperkirakan Persib akan terus melaju. Namun situasi ideal itu ternyata tidak membuat mereka berada dalam posisi aman.
Di tengah tren positif tersebut, Persib justru menghadapi masalah besar. Beberapa pemain kunci harus absen dan kondisi ini membuat persiapan tim menjadi jauh lebih rumit. Oleh sebab itu, pertandingan melawan Dewa United tidak hanya soal mempertahankan konsistensi, tetapi juga tentang bagaimana Bojan Hodak menyusun strategi tanpa sejumlah pilar penting.
Kondisi pemain yang menipis memaksa pelatih mencari alternatif. Karena itu, duel ini akan menguji kedalaman skuad Persib. Selain itu, para pemain pelapis mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan kualitas mereka di situasi yang menegangkan.
Absensi Adam Alis, Federico Barba, dan Luciano Guaycochea
Persib mendapat pukulan besar saat sesi latihan Kamis (20/11). Adam Alis dan Federico Barba tidak terlihat karena masih dalam proses pemulihan cedera. Kedua pemain ini sebelumnya berperan besar dalam struktur permainan Persib. Karena itu, absensi mereka memberi dampak signifikan pada keseimbangan tim.
Adam Alis menjadi motor serangan dalam beberapa pertandingan terakhir. Ia mampu mengatur tempo dan memberi variasi dalam skema serangan Persib. Oleh karena itu, kehilangan pemain berpengaruh seperti Adam tentu bukan hal kecil. Sementara itu, Federico Barba adalah pemimpin lini belakang. Pengalamannya membuat pertahanan Persib terlihat lebih stabil di beberapa laga sebelumnya.
Selain dua nama itu, Persib juga akan kehilangan Luciano Guaycochea. Gelandang bertahan asal Argentina tersebut harus menjalani hukuman kartu merah. Karena posisinya sangat penting sebagai pemutus serangan, ketidakhadirannya membuat lini tengah Persib kehilangan penyeimbang.
Tanpa Guaycochea, Persib menghadapi tantangan besar dalam duel lini tengah. Selain itu, absennya sang gelandang bertahan bisa memengaruhi ritme permainan, terutama karena ia sering menjadi pemain pertama yang menekan lawan.
Kepastian Robi Darwis dan Kakang Rudianto Masih Dinanti
Selain tiga pemain yang sudah dipastikan absen, Persib masih menunggu kejelasan mengenai Robi Darwis dan Kakang Rudianto. Keduanya sedang bersama Timnas Indonesia U-22 untuk persiapan SEA Games 2025. Karena jadwal tim nasional sangat padat, belum ada kepastian apakah mereka bisa kembali tepat waktu untuk menghadapi Dewa United.
Kakang Rudianto memegang peran penting di lini belakang. Ia juga menjadi pemain U-23 yang sering mengisi starting XI Persib. Kehadirannya memberi keseimbangan karena ia tangguh dalam duel udara dan agresif dalam menjaga pergerakan lawan. Jika Kakang tidak bisa bermain, struktur pertahanan Persib berpotensi berubah cukup drastis.
Selain itu, Robi Darwis dibutuhkan karena absennya Adam Alis dan Guaycochea. Perannya sebagai gelandang yang punya mobilitas tinggi membuatnya sangat dibutuhkan dalam pertandingan penuh intensitas seperti ini. Karena itu, kembalinya Robi dapat memberi stabilitas tambahan bagi lini tengah Persib.
Namun jika keduanya tidak kembali tepat waktu, Persib harus menggunakan opsi lain. Hal ini membuka peluang bagi pemain muda atau pemain yang jarang tampil untuk mengambil peran. Meski penuh risiko, situasi tersebut bisa menjadi kesempatan bagi mereka menunjukkan kualitas dan kesiapan mengisi posisi penting.
Tantangan Berat Bagi Bojan Hodak
Dengan banyaknya pemain yang absen, Bojan Hodak menghadapi tugas berat. Selain harus menjaga momentum positif, ia juga perlu menyeimbangkan skuad agar tetap kompetitif. Oleh karena itu, pertandingan melawan Dewa United akan menunjukkan kemampuan Hodak mengatur strategi dalam kondisi sulit.
Opsi taktik mungkin berubah. Hodak bisa menurunkan formasi yang lebih sederhana agar para pemain pelapis lebih nyaman. Selain itu, ia harus memaksimalkan kekuatan yang masih tersedia, terutama lini depan Persib yang sejauh ini tampil menjanjikan.
Meskipun situasi terlihat menantang, kondisi seperti ini kadang bisa memunculkan kejutan. Pemain yang jarang tampil bisa saja memberikan dampak besar. Karena itu, pertandingan pekan ke-13 ini bukan hanya soal hasil, tetapi juga soal karakter tim yang diuji dalam tekanan.
Dengan semua faktor tersebut, laga Persib kontra Dewa United dijamin berlangsung menarik. Kedua tim memiliki misi yang berbeda, namun keduanya sama-sama membutuhkan tiga poin. Persib ingin mempertahankan tren positif, sementara Dewa United tentu ingin memanfaatkan krisis pemain lawan.






