Saturday, April 19, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaNova Arianto Liburkan Timnas U-17 Selama Dua Bulan Jelang Persiapan Piala Dunia...

Nova Arianto Liburkan Timnas U-17 Selama Dua Bulan Jelang Persiapan Piala Dunia U-17 2025

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, telah merancang langkah strategis jelang gelaran Piala Dunia U-17 2025. Usai perjuangan di Piala Asia U-17 2025, Garuda Muda diberi waktu rehat cukup panjang. Nova memastikan skuad asuhannya akan diliburkan selama kurang lebih dua bulan sebelum kembali berkumpul untuk memulai program latihan intensif.

Keputusan meliburkan pemain bukan tanpa alasan. Selain untuk memberikan waktu pemulihan secara fisik dan mental, kebijakan ini juga menjadi bagian dari roadmap besar yang telah disusun. Program jangka panjang ini dirancang demi memastikan kesiapan optimal menghadapi ajang bergengsi di Qatar.

- Advertisement -
asia9QQ

“Setelah melalui Piala Asia U-17 kemarin, pemain akan libur dahulu. Rencana kita akan libur sekitar dua bulan,” ujar Nova kepada awak media. Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa Timnas Indonesia U-17 memiliki rencana yang terstruktur menuju kompetisi internasional yang lebih besar.

Kiprah Garuda Muda di Piala Asia U-17 2025: Lolos Meski Terhenti di Perempat Final

Timnas Indonesia U-17 baru saja menyelesaikan perjalanannya di Piala Asia U-17 2025. Meski langkah mereka terhenti di babak perempat final usai dikalahkan oleh Korea Utara, namun pencapaian Garuda Muda tak bisa dipandang sebelah mata. Mereka sukses mengunci satu tiket ke Piala Dunia U-17 2025 berkat keberhasilan menjuarai Grup C.

Lolos ke putaran final Piala Dunia U-17 ini menjadi pencapaian bersejarah. Ini adalah kali pertama Timnas Indonesia U-17 melaju ke ajang tersebut lewat jalur kualifikasi. Sebelumnya, mereka pernah tampil di edisi 2023 sebagai tuan rumah. Kali ini, keberhasilan itu diraih murni melalui perjuangan di atas lapangan.

Momentum ini akan menjadi bekal penting bagi perkembangan sepak bola kelompok usia di Tanah Air. Sekaligus, menjadi batu loncatan untuk membangun generasi emas masa depan Timnas senior.

Latihan Dimulai Juli 2025 Sesuai Peta Jalan yang Sudah Disusun

Dalam wawancara yang sama, Nova menegaskan bahwa program latihan akan dimulai kembali pada Juli 2025. Persiapan selama empat bulan sebelum turnamen dinilai cukup ideal untuk membentuk kembali kekompakan tim. Selain itu, akan ada evaluasi menyeluruh terhadap performa di Piala Asia U-17 sebagai acuan penyusunan strategi.

“Kalau sesuai dengan roadmap, kita akan mulai di bulan Juli 2025 ya. Kita mulai latihan,” ungkap Nova. Pelatih yang juga dikenal sebagai sosok disiplin ini ingin memastikan bahwa tidak ada celah dalam persiapan.

Menurutnya, skuat saat ini sudah cukup kompetitif untuk level Asia Tenggara maupun Asia. Namun, untuk bersaing di panggung dunia, dibutuhkan pendekatan yang lebih matang. Oleh karena itu, aspek teknis, taktik, dan mental akan menjadi perhatian utama selama masa persiapan nanti.

Persiapan Lebih Serius Menuju Panggung Dunia: Evaluasi dan Penambahan Pemain

Sadar akan perbedaan level antara Piala Asia dan Piala Dunia, Nova mengisyaratkan kemungkinan besar adanya penambahan pemain. Ia tak menampik bahwa beberapa posisi di dalam tim masih membutuhkan suntikan kualitas, terutama dari pemain berdarah Indonesia yang bermain di luar negeri.

“Dengan level Piala Dunia yang lebih tinggi dibanding Piala Asia, tentu persiapan kita harus lebih fokus,” jelas Nova. Ia menyebut bahwa evaluasi akan dilakukan menyeluruh untuk menentukan posisi mana yang butuh perbaikan atau tambahan pemain.

Tim pelatih akan memetakan kebutuhan skuad secara detail. Jika ditemukan celah di sektor tertentu, maka perekrutan pemain diaspora atau hasil seleksi baru akan segera diupayakan. PSSI juga membuka peluang lebih luas untuk menjaring talenta diaspora yang berusia di bawah 17 tahun dan memiliki ketertarikan membela Garuda Muda.

Pemantauan Diaspora dan Seleksi Baru Jadi Prioritas Tambahan

Selain program latihan reguler, Nova mengungkapkan bahwa tim pelatih akan bekerja ekstra dalam hal scouting. Pemantauan pemain diaspora maupun bibit muda dalam negeri akan dilakukan secara paralel dengan agenda latihan. Proses seleksi akan dibuka jika dibutuhkan tambahan amunisi di posisi krusial.

“Setelah kita lihat hasil evaluasi, kita akan cari opsinya. Itu nanti kita akan bahas lebih lanjut,” kata Nova. Ucapan itu menandakan bahwa fleksibilitas masih menjadi bagian penting dari proses persiapan menuju Piala Dunia.

Dengan waktu persiapan yang masih cukup panjang, tim pelatih tidak ingin terburu-buru. Namun, pendekatan strategis dan progresif akan diterapkan secara bertahap. Fokus utama tetap pada peningkatan kualitas tim secara keseluruhan, bukan hanya dari segi individu pemain.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments