Juventus Tidak Tampil Oke, Marco Borriello Katakan Ini Terkait Pirlo – Andrea Pirlo kini sedang dalam posisi terancam usai performa timnya merosot. Eks rekannya menyatakan satu kesalahan yang sudah dibuat pelatih 41 tahun tersebut.
Andrea Pirlo dipilih sebagai pelatih Juventus usai Maurizio Sarri didepak pada awal musim ini. Pergantian kursi pelatih tersebut cukup mengejutkan karena Pirlo tidak punya pengalaman menjadi seorang pelatih.
Sebelumnya, Juventus mendatangkan Pirlo untuk menjadi pelatih tim U-23. Namun, pihak juventus berubah pikiran sembilan hari kemudian, yang bisa saja keputusan tersebut kini jadi penyesalan bagi manajemen Juventus.
Juventus tidak tampil oke dan kemungkinan besar sulit untuk meraih Scudetto, padahal status mereka adalah juara bertahan selama sembilan musim terakhir. Belakangan ini, Bianconeri bahkan ditumbangkan oleh tim papan bawah, Benevento.
Di Liga Champions, Juventus juga disingkirkan oleh Porto di babak perempatfinal. ini adalah kekalahan yang kedua kalinya bagi La Vecchia Signora di babak 16 besar.
“Satu-satunya kesalahan yang dilakukan Pirlo adalah pada musim panas lalu. Saat ia diminta untuk menjadi pelatih Si Nyonya Tua, Pirlo tentu sulit untuk menjawab tidak,” ungkap eks penyerang Juventus Marco Borriello.
“Tapi kalau saya jadi Pirlo, saya tidak akan mengambil tawaran tesebut dan memilih untuk menjadi pelatih di skuad U-23 saja. Itulah kesalahannya menyusul performa Juventus tidak tampil oke,” imbuh mantan pemain timnas Italia ini kepada La Gazzetta dello Sport dikutip Football Italia.
Dilansir dari Media Italia, Tuttosport, Pirlo harus segera bangkit jika ingin kariernya di Juventus tetap selamat. Namun, beberapa laporan lain menyebut bahwa posisi Pirlo masih tetap terancam meski Si Nyonya Tua finis di zona Liga Champions atau empat besar Liga Italia.
Dilansir oleh Football Italia, nasib Pilro di Juventus ditentukan oleh lima pertandingan. Empat di antaranya adalah di Liga Italia, yang merupakan pertandingan duel dengan rival di empat besar.
Juventus Tidak Tampil Oke, Ronaldo Disebut-sebut Penyebab Pirlo Terancam
Eks bintang Serie A Antonio Cassano melayangkan kritik terhadap Cristiano Ronaldo. Ronaldo dinilai membuat pelatih Juventus Andrea Pirlo terancam.
Pemain 36 tahun tersebut kini menjadi bulan-bulanan usai Juventus tidak tampil oke di 2020/21. Si Nyonya Besar harus gigit jari usai disingkirkan Porto di 16 besar Liga Champions. Si Nyonya Tua juga terpaut sepuluh poin dari Inter Milan dalam persaingan merebut scudetto.
Padahal, Juventus menaruh harapan besar terhadap Ronaldo agar bisa melanjutkan dominasi di Italia sekaligus menjadi juara di Eropa. Si Nyonya Tua berharap Ronaldo bisa membawa timya seperti saat ia menyumbangkan empat titel Liga Champions untuk Real Madrid dalam lima tahun.
Cassano baru-baru ini mengkritik tajam pemain terbaik dunia lima kali itu bahwa ia jadi penyebab Juventus tidak tampil oke. Kini mantan pemain AS Roma, Madrid, AC Milan dan Inter itu menilai, Juventus jadi tidak bisa berkembang gara-gara dia.
“Juventus mendepak Massimiliano Allegri, yang dalam 20 atau 30 tahun sudah menciptakan sepakbola terbaik di Italia dan masalah besar dia itu satu: Cristiano Ronaldo,” ungkap Cassano kepada Bobo TV, yang dikutip Daily Mail. “Itu untuk Sarri dan sekarang untuk Pirlo.
“Juventus sempat merosot musim lalu karena hubungan Sarri dengan Ronaldo dan beberpaa pemain lain tidaklah cocok. Akibatnya, Juve menunjuk Pirlo sebagai penggantinya dan disana masih ada Cristiano Ronaldo yang bisa menghambat perkembangan tim.”
“Kalau sudah ada taktik permainan tertentu di sepakbola, Ronaldo itu kurang tepat. Dia hanya mendapatkan operan bola saja dan dia sendiri yang akan mencetak gol tersebut. Ronaldo hanya memikirkan dirinya sendiri. Ronaldo yang sekarang sangat berbeda dengan dia empat tahun lalu.”
“Ronaldo sengaja didatangkan agar Juve bisa memenangkan Liga Champions dan ternyata itu tidak sesuai ekspektasi. Sebagai seorang pelatih, Pirlo masih belum berpengalaman dalam menangani megabintang di timnya karena Pirlo sendiri bisa terkena masalah, salah satunya Juventus tidak tampil oke akhir-akhir ini.”
“Katakan saja Kulusevski yang sangat dipengaruhi Ronaldo. Dia tidak bebas, dia selalu mencari Ronaldo. Kalau Anda harus menangani pemain-pemain muda tanpa mentalitas yang kuat, siap-siap saja untuk ditimpa masalah,” cetus Cassano.