Ivan Juric ingatkan Atalanta untuk waspadai ancaman besar dari Kenan Yildiz saat menghadapi Juventus pada lanjutan Serie A 2025/2026. Pelatih asal Kroasia itu memberikan peringatan khusus kepada para pemainnya agar tampil rendah hati dan fokus penuh ketika bertandang ke Allianz Stadium. Baginya, duel melawan Juventus tidak hanya soal kualitas kolektif tim lawan, tetapi juga kemampuan individu dari pemain-pemain muda yang sedang bersinar.
Dalam konferensi pers jelang laga, Juric secara tegas menyoroti nama Kenan Yildiz. Pemain berusia 20 tahun tersebut dianggap memiliki kualitas komplet yang bisa mengubah jalannya pertandingan kapan saja. Juric menilai Yildiz merupakan salah satu talenta paling berbahaya di Eropa saat ini dan harus mendapatkan pengawalan ekstra.
Selain membicarakan soal ancaman dari Juventus, Juric juga mengungkap kondisi terbaru beberapa pemain kunci Atalanta. Kehadiran sosok seperti Charles De Ketelaere dan Ademola Lookman dipastikan memberi tambahan energi bagi La Dea. Namun, kondisi bomber Gianluca Scamacca masih belum sepenuhnya pulih, sehingga menjadi tantangan tersendiri.
Pernyataan Juric ini sekaligus menjadi sinyal kewaspadaan tingkat tinggi dari Atalanta. Meski datang dengan modal bagus, mereka sadar bahwa Juventus memiliki banyak solusi untuk menekan lawan. Pertemuan kedua tim diprediksi berlangsung ketat dengan atmosfer tinggi, mengingat keduanya sedang bersaing ketat di papan atas klasemen Serie A.
Atalanta Diminta Tampil Rendah Hati
Ivan Juric menilai pertandingan melawan Juventus bukanlah laga yang bisa dianggap remeh. Menurutnya, pengalaman di laga pramusim lalu sudah cukup membuktikan betapa tangguhnya Bianconeri. Karena itu, ia meminta anak asuhnya tampil dengan sikap rendah hati dan memaksimalkan peluang yang ada.
“Saya menduga akan menghadapi tim yang punya banyak pilihan berbeda,” ucap Juric dalam sesi konferensi pers.
“Melawan Juventus akan selalu sulit, dan kami melihat kualitas mereka di laga persahabatan musim panas lalu. Kami hanya perlu memberikan performa terbaik dan tetap fokus sepanjang pertandingan,” tambahnya.
Juric menekankan bahwa menjaga konsentrasi sepanjang 90 menit akan menjadi kunci. Juventus dikenal mampu mencetak gol dari situasi sekecil apa pun, sehingga sedikit kelengahan bisa berakibat fatal.
Kondisi Terbaru Skuad Atalanta
Menjelang laga penting ini, Juric membawa kabar baik terkait kondisi beberapa pemain kunci. Charles De Ketelaere, gelandang serang asal Belgia, sudah dipastikan siap tampil setelah melewati masa pemulihan. Kehadirannya diprediksi akan menambah kreativitas di lini tengah Atalanta.
Selain itu, Ademola Lookman juga masuk dalam daftar pemain yang akan dibawa ke Turin. Sang winger menjadi salah satu tumpuan serangan La Dea berkat kecepatannya. Juric berharap Lookman bisa kembali ke performa terbaik setelah sempat diragukan kebugarannya.
Namun, tidak semua kabar datang dengan nada positif. Juric menyebut bahwa Ederson masih harus menjalani evaluasi lebih lanjut. Gelandang asal Brasil itu kemungkinan baru bisa dimainkan pada laga Liga Champions melawan Club Brugge.
Situasi Lookman dan Scamacca
Juric kemudian menyinggung soal perkembangan kondisi Ademola Lookman yang belakangan dikaitkan dengan rumor transfer. Ia memastikan bahwa sang winger masih memiliki semangat tinggi untuk membela Atalanta.
“Dia (Lookman) berlatih dengan baik, dan perlahan kami akan mencoba mengembalikannya ke kekuatan penuh,” jelas Juric.
Sementara itu, situasi Gianluca Scamacca masih belum jelas. Bomber andalan Atalanta tersebut masih dalam proses pemulihan dan belum ada kepastian kapan bisa kembali tampil.
“Sulit untuk memberikan tanggal pasti mengenai Scamacca. Kami berharap dia segera pulih dan bisa membantu tim secepat mungkin,” tutur Juric.
Absennya Scamacca tentu menjadi kerugian besar bagi Atalanta. Namun, Juric tetap optimistis timnya bisa mengandalkan pemain lain untuk menutup celah di lini depan.
Kenan Yildiz Jadi Ancaman Utama Juventus
Ketika berbicara mengenai kekuatan lawan, Juric memberikan perhatian khusus pada Kenan Yildiz. Pemain muda Turki-Jerman itu disebutnya sebagai ancaman terbesar dalam laga nanti.
“Dia (Yildiz) selalu membuat perbedaan. Bagi saya, dia adalah pemain yang komplet dan kami harus melakukan segalanya untuk menahannya,” puji Juric.
Juric menilai Yildiz memiliki kombinasi kecepatan, teknik, dan visi bermain yang luar biasa. Bahkan, pemain berusia 20 tahun itu sering dianggap sebagai bintang masa depan Juventus dan bisa menjadi ikon baru klub.
Selain Yildiz, Juric juga menyinggung nama lain seperti Conceicao dan Zhegrova yang menurutnya mampu memberikan variasi serangan. Dengan dukungan lini tengah yang solid, Juventus dinilai bisa menghadirkan ancaman dari berbagai sisi.
