Harry Amass, bek kiri berusia 17 tahun, telah menarik perhatian selama pramusim 2024/2025 dengan penampilan solidnya. Di bawah bimbingan pelatih Erik ten Hag, Amass menunjukkan kemampuannya yang menjanjikan dalam pertandingan melawan Arsenal dan Real Betis. Kepercayaan yang diberikan oleh Ten Hag kepada pemain muda ini mencerminkan potensi besar yang dimiliki Amass untuk masa depan klub.
Kesempatan Berharga di Laga Pramusim
Erik ten Hag memanfaatkan laga pramusim untuk mengevaluasi talenta muda di skuad Manchester United. Pada pertandingan melawan Arsenal, Ten Hag memberi kesempatan kepada Harry Amass dan Toby Collyer untuk tampil sejak menit pertama. Keputusan ini mencerminkan keyakinan pelatih terhadap kemampuan mereka dalam menghadapi tekanan dari lawan-lawan besar.
Harry Amass tampil mengesankan dalam pertandingan tersebut. Dengan keterampilan bertahan yang solid dan kontribusi di lini serang, Amass menunjukkan bahwa dia siap menghadapi tantangan di level yang lebih tinggi. Penampilannya melawan Arsenal membuka peluang bagi Amass untuk tampil lagi dalam pertandingan melawan Real Betis, di mana dia kembali menunjukkan performa yang memuaskan.
Tampil Cemerlang Melawan Real Betis
Kepercayaan Erik ten Hag terhadap Harry Amass terbukti dengan pemilihannya untuk kembali masuk dalam starting XI saat menghadapi Real Betis. Dalam laga ini, Amass menunjukkan performa yang konsisten dan mengesankan. Meskipun usianya masih muda, dia mampu beradaptasi dengan baik di lapangan, menampilkan permainan bertahan yang efektif dan keterampilan dalam mengatasi serangan lawan.
Penampilan Amass melawan Real Betis semakin menegaskan potensinya sebagai bek kiri masa depan Manchester United. Dengan ketenangan dan kedewasaan yang ditunjukkannya di lapangan, Amass adalah salah satu pemain muda yang patut diperhatikan dalam rencana jangka panjang klub.
Status dalam Skuad Manchester United
Harry Amass telah dikenal di kalangan penggemar Manchester United sejak musim 2023/2024. Meskipun belum menjalani debut di Premier League, Amass telah masuk dalam daftar susunan pemain sebanyak enam kali selama musim lalu. Penampilannya yang konsisten dan kemajuan yang jelas selama pramusim menunjukkan bahwa dia berada dalam posisi yang baik untuk mendapatkan lebih banyak kesempatan di tim utama Manchester United.
Kontrak berdurasi empat tahun yang ditekennya dengan MU pada awal musim 2023/2024 menunjukkan kepercayaan klub terhadap potensi besar yang dimiliki pemain ini. Dengan penampilan yang mengesankan di pramusim, Amass diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan di masa depan.
Profil Harry Amass
Pada musim 2023/2024, Harry Amass menunjukkan kemampuan mengesankan dengan tampil secara reguler untuk tim Manchester United U-18. Amass memainkan peran kunci dalam membantu tim muda Setan Merah meraih dua gelar bergengsi: Premier League U-18 dan Premier League Cup U-18. Selain aktif di level U-18, Amass juga berlatih secara rutin bersama tim utama MU, mempersiapkan dirinya untuk level yang lebih tinggi.
Meskipun Amass merupakan pemain didikan akademi Watford, dia dibeli Manchester United pada awal musim 2023/2024. Kontrak empat tahun yang ditekennya menandakan kepercayaan klub terhadap potensi besar Amass sebagai bek kiri masa depan.
Harry Amass telah menunjukkan bakatnya sejak awal kariernya di Watford dan performanya di level internasional semakin menegaskan potensinya. Ia merupakan salah satu pemain kunci dalam Timnas Inggris U-17, termasuk dalam ajang Euro U-17 2024. Selain itu, Amass juga memiliki pengalaman bermain untuk Inggris U-15, dengan total 25 pertandingan di kelompok usia bawah 15, 16, dan 17 tahun menurut data dari Soccerway.
Penampilan mengesankan Amass selama pramusim memberikan sinyal positif bagi pelatih tim nasional Inggris. Dimana mereka mungkin akan mempertimbangkan Amass untuk promosi ke kelompok usia yang lebih tinggi di masa depan.
Masalah di Sektor Bek Kiri Manchester United
Manchester United telah mengalami masalah di posisi bek kiri dalam beberapa musim terakhir. Alex Telles dan Tyler Malacia tidak mampu memenuhi ekspektasi, sementara Luke Shaw mengalami cedera berulang yang mengganggu konsistensinya. Erik ten Hag terpaksa mencari alternatif lain, termasuk menggunakan Diogo Dalot dan Sofyan Amrabat sebagai bek kiri.
Kehadiran Harry Amass memberikan angin segar bagi Manchester United di sektor bek kiri. Dengan penampilan menjanjikan selama pramusim, Amass menawarkan opsi yang menarik untuk mengisi kekosongan di posisi tersebut. Kematangan dan kualitas bertahannya menunjukkan bahwa dia bisa menjadi alternatif yang solid untuk Luke Shaw dan Diogo Dalot di masa depan.
