Wednesday, July 16, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaGaruda Muda Bungkam Brunei 8-0, Mengapa Tak Berpengaruh ke Peringkat FIFA?

Garuda Muda Bungkam Brunei 8-0, Mengapa Tak Berpengaruh ke Peringkat FIFA?

Garuda Muda sukses melibas Brunei 8-0 di ajang Piala AFF U-23 2025, namun kemenangan besar ini tidak memberikan dampak apa pun terhadap posisi Indonesia di ranking FIFA. Banyak penggemar sepak bola nasional yang bertanya-tanya, bagaimana mungkin hasil semegah itu tak meningkatkan peringkat Indonesia secara global? Jawaban atas pertanyaan ini berkaitan langsung dengan aturan dasar sistem ranking yang ditetapkan oleh FIFA.

Pertandingan yang melibatkan skuad U-23 seperti dalam laga melawan Brunei memang mencuri perhatian. Penampilan gemilang dari pemain seperti Jens Raven yang mencetak enam gol, ditambah torehan dari Arkhan Fikri dan Rayhan Hannan, menjadi bukti kualitas generasi muda Indonesia. Namun, meskipun euforia kemenangan terasa begitu besar, peringkat FIFA Indonesia tetap tidak bergerak.

- Advertisement -
asia9QQ

Ini menimbulkan tanda tanya besar di benak pecinta sepak bola tanah air: apakah setiap kemenangan tak selalu berdampak pada sistem poin FIFA? Mari kita bahas lebih dalam mengenai alasan teknis di balik fakta tersebut dan apa sebenarnya makna dari laga seperti ini dalam konteks perkembangan sepak bola nasional.


Hanya Laga Tim Senior yang Diakui FIFA

Sistem peringkat FIFA hanya mengakui pertandingan yang mempertemukan tim nasional senior, bukan kelompok usia seperti U-23, U-20, atau U-17. Artinya, meskipun Timnas Indonesia U-23 membantai Brunei dengan skor telak 8-0, hasil itu tidak dimasukkan dalam perhitungan poin oleh FIFA.

Selain itu, pertandingan yang dihitung dalam sistem ranking dunia juga harus memenuhi syarat tertentu, seperti:

  • Laga resmi yang berada dalam kalender FIFA.

  • Pertandingan antarnegara yang melibatkan tim utama.

  • Masuk dalam turnamen yang disetujui secara global.

Dengan kata lain, Piala AFF U-23 bukan ajang resmi FIFA, melainkan turnamen regional kelompok usia yang difokuskan pada pengembangan pemain muda. Karena alasan itulah, laga tersebut tidak memberikan kontribusi terhadap ranking dunia Indonesia.


Ajang Usia Muda Tetap Penting untuk Pembinaan

Meskipun tidak berdampak pada peringkat FIFA, turnamen kelompok usia seperti Piala AFF U-23 tetap memiliki nilai strategis tinggi. Kompetisi ini berfungsi sebagai wadah pembinaan generasi baru dan menjadi tempat bagi para pemain muda unjuk kemampuan di level internasional.

Pelatih tim nasional bisa memanfaatkan ajang ini untuk menilai performa pemain dan memilih siapa yang layak dipromosikan ke tim senior. Beberapa pemain besar Indonesia seperti Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman juga memulai kiprah internasional mereka dari turnamen usia muda.

Kemenangan besar juga berpengaruh pada kepercayaan diri tim. Dengan hasil 8-0 atas Brunei, Timnas U-23 semakin percaya diri menghadapi laga-laga berikutnya di Grup A. Mentalitas menang dan pengalaman kompetitif yang diperoleh menjadi bekal penting untuk pertandingan kelas dunia di masa depan.


Ranking FIFA Indonesia dan Brunei Saat Ini

Dalam update ranking FIFA terakhir per Juli 2025, Indonesia berada di posisi ke-118 dunia, sebuah capaian yang mencerminkan peningkatan performa tim dalam dua tahun terakhir. Sebaliknya, Brunei Darussalam duduk di peringkat ke-183, jauh tertinggal dari mayoritas negara Asia Tenggara.

Perbedaan peringkat ini mencerminkan kualitas, pengalaman, dan struktur pembinaan yang dimiliki masing-masing negara. Meski pertandingan U-23 tidak memengaruhi ranking resmi, selisih kelas di atas kertas tampak jelas melalui hasil pertandingan.

Kemenangan 8-0 atas Brunei menjadi bukti bahwa Garuda Muda memiliki potensi besar untuk berkembang, tidak hanya di level ASEAN, tetapi juga di tingkat Asia.


Perbandingan Ranking FIFA Negara-Negara ASEAN

Untuk memberikan gambaran lebih luas, berikut ini posisi ranking FIFA negara-negara ASEAN per Juli 2025:

  • Thailand – Peringkat 102

  • Vietnam – Peringkat 113

  • Indonesia – Peringkat 118

  • Malaysia – Peringkat 125

  • Filipina – Peringkat 145

  • Singapura – Peringkat 159

  • Myanmar – Peringkat 160

  • Kamboja – Peringkat 180

  • Brunei Darussalam – Peringkat 183

  • Laos – Peringkat 185

  • Timor Leste – Peringkat 195

Dengan peringkat tersebut, Indonesia saat ini berada di posisi ketiga terbaik di ASEAN. Kemenangan di ajang U-23 seharusnya menjadi batu loncatan untuk memperkuat posisi tim senior Indonesia dalam pertandingan-pertandingan internasional resmi yang akan datang, seperti Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Menang Besar Tapi Tetap Fokus ke Laga Resmi

Kemenangan Timnas Indonesia U-23 atas Brunei 8-0 di Piala AFF U-23 2025 memang tak berdampak pada ranking FIFA. Namun, bukan berarti hasil tersebut sia-sia. Ajang seperti ini menjadi platform penting untuk memperkuat fondasi tim nasional masa depan dan membangun mental juara.

Bagi para pemain muda, turnamen ini adalah panggung untuk menunjukkan kualitas dan bersaing agar dilirik tim senior. Bagi pelatih, laga seperti ini adalah ajang uji coba sekaligus pencarian bakat.

Kemenangan telak boleh saja tak berpengaruh di atas kertas FIFA, tetapi dampaknya bisa sangat besar dalam perjalanan jangka panjang sepak bola Indonesia. Kini, fokus akan beralih ke pertandingan resmi di kalender FIFA, di mana setiap hasil akan memengaruhi ranking dunia Garuda.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments