Kompetisi BRI Liga 1 2025/2026 semakin menarik dengan kehadiran pemain asing berlabel timnas yang menghiasi sejumlah klub papan atas dan promosi. Kehadiran mereka bukan hanya memberi warna baru, tetapi juga meningkatkan kualitas persaingan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Pemain asing berlabel timnas di Liga 1 menjadi daya tarik tersendiri karena membawa pengalaman internasional yang dapat menginspirasi dan memperkuat daya saing tim-tim Liga 1.
Berdasarkan data hingga Sabtu, 2 Agustus 2025, ada 563 pemain yang tercatat akan berlaga musim ini. Dari jumlah tersebut, 155 merupakan pemain asing dari berbagai belahan dunia. Namun, hanya 14 pemain yang memiliki pengalaman membela tim nasional mereka masing-masing, baik sebagai pemain aktif maupun pernah mencatatkan caps.
Keempat belas pemain ini tersebar di sembilan klub, dengan Bhayangkara FC, Persita Tangerang, Persijap Jepara, dan Borneo FC menjadi tim terbanyak yang diperkuat oleh dua pemain asing berpengalaman internasional. Menariknya, sejumlah klub promosi turut aktif merekrut pemain berlabel timnas, menandakan bahwa mereka tak ingin hanya menjadi pelengkap kompetisi.
Klub Promosi Tampil Aktif di Bursa Transfer
Bhayangkara FC yang baru kembali ke Liga 1 langsung membuat kejutan dengan mendatangkan dua pemain timnas. Penyerang Timnas Afganistan, Fareed Sadat, dan winger asal Kamboja, Andres Nieto, resmi berseragam The Guardian musim ini.
Persita Tangerang juga menunjukkan ambisi besar. Klub asal Tangerang ini mempertahankan bek tangguh asal Kirgizstan, Tamirlan Kozubaev, serta merekrut gelandang asal Guinea Khatulistiwa, Pablo Ganet. Keduanya memiliki pengalaman membela negaranya dalam ajang internasional dan diharapkan bisa menjadi tulang punggung tim.
Dari Jepara, Persijap mendatangkan Sudi Abdallah, striker asal Burundi yang sebelumnya memperkuat PSIS Semarang. Selain itu, mereka juga mengamankan jasa gelandang Timnas Niger, Najeeb Yakubu, untuk memperkuat lini tengah.
Borneo FC dan PSBS Biak Tunjukkan Manuver Cerdas
Borneo FC, tim asal Kalimantan Timur, memperpanjang kontrak Christophe Nduwarugira, bek tangguh asal Burundi, yang tampil konsisten musim lalu. Mereka juga menambah kekuatan dengan mendatangkan Mohammad Al-Husseini, bek asal Lebanon yang memiliki catatan caps di level internasional.
Sementara itu, PSBS Biak secara mengejutkan berhasil merekrut Kadu Monteiro, penjaga gawang Timnas Angola. Ia terakhir kali membela negaranya dalam laga persahabatan melawan Mozambik pada Oktober 2023. Kehadirannya di bawah mistar bisa menjadi pembeda bagi tim asal Papua tersebut.
Persib Bandung Gaet Bek Timnas Irak
Transfer mengejutkan datang dari Persib Bandung yang sukses mendatangkan Frans Putros, bek tengah Timnas Irak. Pemain berusia 32 tahun itu direkrut dari Port FC, klub asal Thailand. Putros merupakan pemain asing dengan jumlah caps terbanyak di antara nama-nama lainnya, yaitu 20 penampilan bersama Timnas Irak. Ia juga memiliki pengalaman membela Timnas Denmark di kelompok usia U-21.
Di lini belakang, Putros akan mendapat persaingan dari Yuran Fernandes, kapten PSM Makassar asal Tanjung Verde yang sudah menjadi andalan tim selama beberapa musim terakhir. Keduanya diprediksi akan menjadi pemain belakang yang paling disorot musim ini.
Daftar 14 Pemain Asing Berlabel Timnas Liga 1 Musim Ini
Berikut daftar lengkap pemain asing berlabel tim nasional yang akan meramaikan Liga 1 2025/2026:
-
Cornelius Stewart (Semen Padang)
-
Fareed Sadat (Bhayangkara FC)
-
Andres Nieto (Bhayangkara FC)
-
Tamirlan Kozubaev (Persita)
-
Pablo Ganet (Persita)
-
Rakhmatsho Rakhmatzoda (PSIM Yogyakarta)
-
Sudi Abdallah (Persijap)
-
Najeeb Yakubu (Persijap)
-
Frans Putros (Persib Bandung)
-
Gali Freitas (Persebaya Surabaya)
-
Christophe Nduwarugira (Borneo FC)
-
Mohammad Al-Husseini (Borneo FC)
-
Yuran Fernandes (PSM Makassar)
-
Kadu Monteiro (PSBS Biak)
Keberadaan pemain asing berlabel tim nasional di Liga 1 2025/2026 menjadi indikator bahwa kompetisi ini terus berkembang dan semakin diminati oleh talenta dunia. Klub-klub tidak hanya berani membelanjakan anggaran besar, tetapi juga cermat memilih pemain dengan rekam jejak internasional yang kuat.
Dengan berbagai nama yang telah terbukti kualitasnya, diharapkan Liga 1 musim ini berlangsung semakin kompetitif. Selain memperkaya kualitas permainan, kehadiran mereka juga diharapkan dapat mendorong peningkatan performa pemain lokal lewat pengalaman dan motivasi bertanding yang lebih tinggi.
Lebih dari itu, eksistensi pemain asing berpengalaman timnas juga membawa nilai jual lebih dari sisi bisnis dan pemasaran. Klub-klub bisa memanfaatkannya untuk membangun daya tarik sponsor, meningkatkan nilai siaran televisi, hingga memperluas basis penggemar internasional. Tak hanya bermanfaat secara teknis, kontribusi mereka juga akan mendorong terciptanya atmosfer kompetisi profesional yang positif.
