Bologna memastikan tempat di final Coppa Italia untuk pertama kalinya dalam 51 tahun usai mengalahkan Empoli dengan agregat meyakinkan 5-1. Kemenangan ini mempertegas transformasi besar yang dilakukan Rossoblu sepanjang musim 2024/2025. Bertanding pada Jumat, 25 April 2025 dini hari WIB, Bologna menang 2-1 di leg kedua setelah sebelumnya mengamankan keunggulan 3-0 di leg pertama.
Meski sudah unggul jauh secara agregat, pelatih Bologna tetap menurunkan formasi terbaiknya. Langkah ini menunjukkan bahwa mereka tidak ingin mengendurkan fokus, terlebih setelah kemenangan dramatis atas Inter Milan di Serie A beberapa hari sebelumnya.
Start Cepat Menjadi Kunci Sukses Bologna
Dari peluit awal, Bologna tampil agresif dan penuh determinasi. Mereka langsung menggebrak pertahanan Empoli untuk menghindari potensi kejutan. Tekanan tersebut membuahkan hasil cepat.
Pada menit ketujuh, Bologna membuka keunggulan lewat situasi bola mati. Sebuah sepak pojok yang sempat ditepis oleh kiper Empoli jatuh ke kaki Nikola Moro. Tanpa pikir panjang, Moro mengirimkan umpan lambung akurat ke dalam kotak penalti.
Giovanni Fabbian menyambut umpan tersebut dengan sundulan keras dari jarak enam yard yang tidak mampu dihentikan kiper lawan. Gol ini memperlebar keunggulan agregat Bologna dan secara mental menghancurkan semangat bertarung Empoli.
Empoli Berusaha Melawan Namun Gagal Membendung Dominasi
Meskipun tertinggal, Empoli tidak menyerah begitu saja. Mereka mencoba bangkit dengan memanfaatkan kombinasi serangan dari Junior Sambia, Ola Solbakken, dan Viktor Kovalenko. Kerja sama apik ini akhirnya membuahkan satu gol balasan untuk Empoli.
Gol tersebut lahir dari situasi bola muntah di depan gawang Bologna. Kovalenko dengan sigap menyambar peluang tersebut untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 1-1 di leg kedua. Walau skor agregat masih berat, gol ini sempat menyuntikkan semangat baru ke dalam tim Empoli.
Namun, secara keseluruhan, dominasi Bologna tetap tak terbantahkan. Kiper Empoli, Seghetti, harus berjibaku menahan beberapa peluang emas. Ia menggagalkan sepakan keras Charalampos Lykogiannis serta menghentikan peluang matang Thijs Dallinga yang berada di tiang jauh.
Empoli memang berusaha menekan, namun kualitas serangan Bologna terlalu sulit untuk dibendung. Setiap serangan Rossoblu selalu terlihat lebih terorganisasi dan berbahaya dibandingkan serangan sporadis Empoli.
Gol Penentu Bologna dan Momen Bersejarah yang Dinanti
Meski sempat menyia-nyiakan beberapa peluang melalui Benjamin Dominguez, Bologna akhirnya memastikan kemenangan mutlak mereka di menit-menit akhir. Gol kedua Bologna di laga ini kembali berawal dari situasi bola mati, kekuatan yang menjadi ciri khas mereka sepanjang musim ini.
Charalampos Lykogiannis menunjukkan keahliannya dalam mengeksekusi sepak pojok. Kali ini, umpannya melengkung sempurna ke arah Thijs Dallinga, yang sukses melepaskan sundulan terarah ke tiang jauh. Sundulan ini membuat kiper Seghetti kembali tak berkutik.
Dengan skor 2-1 di leg kedua dan agregat 5-1, praktis tidak ada lagi peluang bagi Empoli untuk membalikkan keadaan. Situasi makin berat setelah Junior Sambia hampir diusir wasit karena tekel keras terhadap Lykogiannis.
Bologna kemudian fokus untuk mempertahankan keunggulan dengan permainan solid dan disiplin. Mereka meredam berbagai upaya serangan terakhir dari Empoli dan memastikan kemenangan yang layak.
Bologna Akan Tantang AC Milan di Final Coppa Italia
Dengan kemenangan agregat ini, Bologna melangkah penuh percaya diri ke partai final Coppa Italia. Mereka dijadwalkan menghadapi AC Milan, salah satu raksasa Italia yang juga tampil impresif musim ini.
Partai final ini sangat spesial bagi Bologna, yang terakhir kali mencapai final kompetisi ini pada tahun 1974. Dalam sejarahnya, Rossoblu memang belum sering tampil di final Coppa Italia, sehingga peluang ini menjadi kesempatan emas untuk menambah koleksi trofi mereka.
Para pendukung Bologna tentu sudah tidak sabar menyaksikan duel bergengsi ini. Atmosfer final diprediksi akan sangat panas, mengingat AC Milan juga mengincar gelar untuk melengkapi musim mereka.
Bologna akan mengandalkan semangat muda, kekompakan tim, serta kekuatan bola mati yang terbukti efektif untuk menghadapi kekuatan besar seperti Milan. Jika mereka mampu mempertahankan performa seperti di semifinal, peluang untuk meraih trofi Coppa Italia pertama dalam setengah abad sangat terbuka lebar.
Perjalanan Bologna menuju final Coppa Italia menjadi bukti perkembangan pesat mereka musim ini. Mengalahkan Empoli dengan agregat 5-1 menunjukkan kesiapan mereka untuk bersaing di level tertinggi. Kini, tantangan besar menanti dengan menghadapi AC Milan di partai puncak. Para pendukung Rossoblu tentu berharap tim kesayangan mereka mampu menutup musim ini dengan gelar bersejarah. Semua mata akan tertuju ke final yang dipastikan akan berlangsung sengit dan penuh drama.
