Manajer Manchester United, Erik Ten Hag, mengungkapkan dukungan dan keyakinannya terhadap kiper timnya, Andre Onana, setelah blunder yang mencolok dalam pertandingan melawan Bayern Munchen. Ten Hag percaya bahwa Onana akan bangkit setelah kesalahan tersebut.
Pertandingan yang berlangsung antara Manchester United dan Bayern Munchen di Liga Champions 2023/2024 pada Kamis (21/9/2023) dini hari WIB di Allianz Arena menjadi sorotan utama. Pada pertandingan ini, Setan Merah harus menyerah dengan skor 4-3.
Bayern Munchen meraih kemenangan melalui gol-gol yang dicetak oleh Leroy Sane, Serge Gnabry, Mathys Tel, dan seorang gol penalti yang berhasil dieksekusi dengan sempurna oleh Harry Kane. Sementara itu, Manchester United hanya mampu membalas dengan gol Rasmus Hojlund dan brace dari Casemiro.
Namun, yang menjadi pusat perhatian adalah kesalahan yang dilakukan oleh Andre Onana, kiper asal Kamerun, yang menyebabkan terciptanya gol pertama oleh Die Roten. Onana gagal menangkap bola tendangan dari Leroy Sane dengan baik, sehingga bola lepas dari tangkapannya dan masuk ke dalam gawang.
Erik Ten Hag, dengan tekad yang kuat, membela Onana setelah pertandingan tersebut. Ia meyakini bahwa semua pemain, termasuk Onana, bisa menghadapi momen sulit dalam sepakbola. Blunder adalah bagian dari permainan, dan yang penting adalah bagaimana pemain meresponsnya.
Ten Hag menyatakan bahwa Andre Onana adalah kiper yang berkualitas dan telah memberikan kontribusi besar bagi tim sejak bergabung dengan Manchester United. Dia yakin bahwa Onana akan belajar dari kesalahannya dan bangkit dengan semangat yang lebih besar untuk pertandingan selanjutnya.
Pasti Bakal Bangkit
Erik Ten Hag, manajer Manchester United, memberikan dukungan luar biasa kepada Andre Onana usai pertandingan yang penuh drama melawan Bayern Munchen. Meskipun Onana melakukan kesalahan yang mencolok, Ten Hag memiliki keyakinan penuh bahwa sang kiper akan bangkit kembali.
“Dalam dunia sepakbola, kesalahan adalah hal yang lumrah dan tidak dapat dihindari. Ini hanyalah salah satu dari banyak kesalahan yang mungkin terjadi dalam pertandingan. Oleh karena itu, kami tidak akan membesar-besarkannya,” ungkap Ten Hag dengan bijak melalui situs resmi klub.
Ten Hag dengan tegas menegaskan bahwa kesalahan tersebut bukanlah milik Andre Onana secara eksklusif. Ia mengingatkan semua orang bahwa dalam sepakbola, setiap pemain akan menghadapi momen sulit, termasuk kesalahan yang tak terhindarkan. Bagi Ten Hag, yang terpenting adalah bagaimana pemain meresponsnya.
Manajer Manchester United ini mengingatkan semua orang bahwa di babak kedua pertandingan tersebut. Andre Onana juga melakukan penyelamatan hebat yang membantu timnya. Hal ini menunjukkan bahwa Onana adalah pemain berkualitas yang memiliki kemampuan untuk mengatasi kesalahan.
Dengan penuh keyakinan, Ten Hag menyatakan bahwa Onana akan bangkit kembali. Dia memahami betapa pentingnya pemain ini bagi timnya dan yakin bahwa Onana akan menunjukkan kualitasnya di pertandingan selanjutnya. Dukungan dan keyakinan dari manajer seperti Ten Hag adalah modal berharga dalam memotivasi pemain untuk terus tampil maksimal dan menghadapi tantangan dalam sepakbola.
Tetap Apresiasi Kiper MU
Sikap dan tanggung jawab yang ditunjukkan oleh Andre Onana setelah pertandingan patut diapresiasi, dan Erik Ten Hag, manajer Manchester United, dengan tulus memberikan penghargaan atas tindakan tersebut.
Ten Hag menekankan pentingnya sikap seperti ini dalam sepakbola tim. Dia mengatakan, “Baguslah dia melakukan itu, tapi ini soal tim. Selalu ada kesalahan yang dilakukan, tapi Anda harus bangkit kembali sebagai sebuah tim.” Pernyataan ini mencerminkan filosofi bahwa dalam sepakbola, setiap pemain adalah bagian dari tim. Serta, kemenangan atau kekalahan adalah tanggung jawab bersama.
Manajer tersebut juga menunjukkan betapa pentingnya menjaga semangat dan fokus tim, bahkan setelah terjadi kesalahan. Dia merasa bangga bahwa Manchester United mampu mencetak tiga gol dalam pertandingan tersebut setelah insiden blunder Onana. Ini adalah bukti bahwa tim memiliki mentalitas yang kuat dan kemampuan untuk bangkit setelah kesalahan.
Ten Hag menutupnya dengan pesan yang menginspirasi, “Itulah yang kami, sebagai sebuah tim, harus percaya bahwa kami selalu bisa bangkit kembali.” Ini adalah nilai inti dalam sepakbola, yaitu kepercayaan diri, kerja tim, dan semangat untuk terus maju, bahkan setelah mengalami kesulitan.
Dengan sikap profesional dan semangat bersama ini, Manchester United terus membangun fondasi yang kuat untuk meraih kesuksesan di musim ini dan di masa mendatang.
