Carlo Ancelotti sebagai pelatih Real Madrid tengah mempersiapkan masa-masa sulit sebagai pelatih yang mungkin akan terjadi. Awal krisis Real Madrid terlihat karena banyak pemain yang cedera.
Karena jeda Internasional yang tengah berlangsung, lini tengah harus berhenti sementara. Madrud masuk dalam masa jeda ini dengan kondisi yang tidak ideal.
Klub tersebut mengalami dua kekalahan beruntun baik di Liga Spanyol maupun di Liga Spanyol.
Kekalahan di Liga Champions saat melawan Sheriff Tiraspol dan Espanyol di La Liga. Seharusnya Real Madrid bisa menang dalam laga tersebut.
Dengan kekalahan inilah akhirnya Ancelotti harus mempersiapkan diri untuk memasuki masa-masa sulit usai jeda Internasional nantinya.
Seharusnya Real Madrid bisa mengembalikan situasi usai dua kekalahan beruntun yang mereka alami. Sayangnya mereka harus terhenti karena jeda Internasional.
Artinya, jeda kali ini datang pada waktu yang tidak tepat disaat Real Madrid harus segera bangkit dari kekalahan tapi malah kini hanya bisa menunggu.
Masalah tak terhenti sampai disini saja karena Ancelotti harus mengalami nasib yang lebih buruk lagi usai kasus cedera yang dialaminya.
Saat ini ada total 9 pemain Madrid yang mengalami cedera dan pemain tersebut beberapa diantaranya merupakan para pemain penting Real Madrid seperti Gareth Bale, Isco, Eden Hazard, Camavinga dan lainnya.
Kondisi ini sangat tidak ideal bagi sang pelatih untuk bisa meraih kemenangan dengan mudah.
Ketidaksiapan tim bisa menjadi indikasi paling nyata bahwa tim dalam kondisi masa krisis.
Awal krisis Real Madrid membuat sang pelatih harus harap-harap cemas untuk menunggu kapan jeda Internasional akan segera berakhir.
Ada 9 pemain Real Madrid yang kini tengah membela Timnas masing-masing. Ancelotti hanya bisa berharap para pemain tersebut kembali dalam kondisi yang baik dan fit.
Pasalnya, jeda Internasional sering membuat para pemain cedera dan terjebak dalam kondisi yang tidka fit karena harus bepergian.
Persiapan yang matang harus dilakukan untuk bisa mendapatkan kemenangan. Ancelotti tak bisa kehilangan pemain lagi untuk menghadapi laga yang alot begitu kompetisi dimulai lagi.
Pertandingan selanjutnya Real Madrid harus menghadapi Barcelona. Ini akan menjadi pertandingan yang menarik.
Apalagi dua klub raksasa Liga Spanyol itu pertama kalinya bertanding tanpa kapten andalan dan juga dalam masa krisis masing-masing.
Meskipun kejadian ini menjadi Awal krisis Real Madrid namun krisis yang dialami tidak seberat krisis yang terjadi di Barcelona.
Maka, masih ada peluang yang lebih besar bagi Real Madrid untuk menang lawan Barcelona yang bermain tanpa ada Messi lagi.
Awal Krisis Real Madrid Yang Tak Terduga
Pada awal musim Real Madrid bisa tampil dengan impresif dan juga memberikan hasil yang bagus. Namun, belakangan ini penampilan mereka mulai menurun.
Ancelotti sempat menunjukkan kekejamannya saat tahu hasil yang diberikan oleh anak asuhnya tak sesuai dengan harapan.
Tak ada yang menduga sebelumnya Awal krisis Real Madrid ini bisa terjadi begitu cepat apalagi tim ini berhasil mengawali pertandingan dengan baik.
Awalnya, kehilangan Ramos dan Varane seakan tak jadi masalah karena Karim Benzema bisa tampil dengan memukau. Ia berhasil mencetak gol beberapa kali di Liga Spanyol.
Namun, perlahan secara keseluruhan Real Madrid meredup. Mereka sempat dikabarkan merasa kelelahan karena menjalani laga tiga hari sekali.
Seakan waktu istirahatnya tidak cukup, Real Madrid akhirnya mengalami kekalahan dua kali berturut-turut.
Saat ini Ancelotti pastinya was-was mengingat banyak pemain yang mengalami cedera. Pertanyaan apakah para pemain itu bisa pulih setelah laga dimulai kembali masih jadi pertanyaan.
Kondisi ini membuat gambaran bahwa Liga Spanyol mulai menurun perlahan daya tariknya.
Ketika Awal krisis Real Madrid sudah mulai terlihat, maka evaluasi secara mendalam perlu dilakukan.
Jangan sampai apa yang pernah terjadi pada Barcelona terulang kembali ke klub ini dan akhirnya dua klub besar ini sama-sama tumbang.
Beruntung Barcelona masih memiliki para pemain hebat yang bertahan dan juga para pemain yang datang dengan cara gratisan musim ini.
Setidaknya itu bisa membantu Barcelona yang terlihat mulai terseok-seok tanpa adanya dukungan dari Messi.
Jika Awal krisis Real Madrid tak berlanjut, maka Real Madrid pasti bisa meraih gelar La Liga musim ini dan tak memalukan di Liga Champions.