Real Madrid kembali menerima kabar buruk setelah Ferland Mendy mengalami cedera baru yang membuatnya dipastikan absen hingga akhir tahun 2025. Situasi ini menjadi pukulan berat karena Mendy baru saja kembali bermain setelah absen panjang. Most importantly, kejadian ini menunjukkan bahwa masalah kebugaran sang bek kiri masih jauh dari kata selesai.
Cedera terbaru ini muncul hanya sepekan setelah ia menjalani laga pertamanya di musim 2025/2026. Pertandingan tersebut awalnya dianggap sebagai momen kebangkitan. However, harapan itu langsung runtuh ketika Real Madrid mengonfirmasi adanya cedera otot pada bagian biceps femoris kaki kanan Mendy. Therefore, masa pemulihan sang pemain kembali memasuki fase yang tidak menentu.
Cedera yang Belum Berakhir
Real Madrid menyampaikan kondisi Mendy melalui pernyataan resmi klub. Pemeriksaan medis menunjukkan cedera otot yang memerlukan pemantauan ketat. Klub tidak memberikan perkiraan waktu kembalinya Mendy. Besides that, proses pemulihan dipastikan akan berlangsung lebih lama daripada yang diharapkan.
Cedera tersebut terjadi hanya beberapa hari setelah ia tampil mengesankan saat melawan Olympiacos. Mendy tampil solid sepanjang laga dan menunjukkan tanda-tanda bahwa ia siap kembali bersaing di sektor bek kiri. Namun, hasil positif itu tidak bertahan lama.
Karena cedera ini, Mendy kembali masuk ke ruang perawatan. Situasi ini menimbulkan kekhawatiran serius terkait kondisi fisiknya. Dalam beberapa musim terakhir, ia memang berkali-kali mengalami masalah serupa. Therefore, banyak pihak mulai bertanya-tanya apakah tubuhnya masih mampu mengikuti tuntutan kompetisi level tertinggi.
Riwayat Cedera yang Membebani
Mendy bukan pertama kali mengalami cedera berat. Pada final Copa del Rey April lalu, ia mengalami cedera yang cukup serius sehingga memerlukan operasi. Setelah itu, ia harus menjalani masa pemulihan yang panjang hingga tujuh bulan. Periode itu membuatnya absen pada sebagian besar pertandingan penting Real Madrid.
Kembalinya Mendy pekan lalu sempat memberikan dorongan optimisme bagi lini belakang Madrid. Ia turun sebagai starter dan tampil stabil, sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh pertahanan Los Blancos. Namun, cedera terbarunya kembali mengancam keberlanjutan kariernya.
Selain cedera di final Copa del Rey, Mendy juga tercatat mengalami beberapa cedera lain pada musim-musim sebelumnya. Pola ini semakin memperkuat kekhawatiran bahwa kondisi fisiknya semakin rentan. Because of that, staf medis Madrid harus bekerja lebih hati-hati dalam menentukan jadwal pemulihan Mendy ke depan.
Dampak Besar untuk Real Madrid
Absennya Mendy memberikan dampak signifikan bagi Real Madrid. Ia dipastikan tidak dapat membela tim dalam lima laga penting: melawan Athletic Club, Celta Vigo, Manchester City, Alaves, dan Sevilla. Kelima pertandingan ini memiliki nilai penting karena berlangsung menjelang periode padat akhir tahun.
Fran Garcia menjadi kandidat utama untuk menggantikan Mendy di posisi bek kiri. Meskipun ia memiliki kemampuan ofensif yang cukup baik, pengalamannya belum selevel Mendy. Besides that, jadwal padat dapat meningkatkan risiko cedera tambahan jika rotasi pemain tidak dilakukan dengan benar.
Kedalaman skuad Real Madrid kembali dipertanyakan. Xabi Alonso, yang kini menangani tim, harus memikirkan strategi baru agar stabilitas lini belakang tidak terganggu. Ia mungkin mempertimbangkan penggunaan formasi berbeda atau menggeser beberapa pemain ke posisi alternatif. Therefore, keputusan taktis Alonso dalam beberapa laga mendatang akan menjadi faktor krusial.
Belum ada kepastian apakah Mendy bisa tampil pada laga pembuka tahun 2026 melawan Real Betis. Klub akan terus memantau perkembangan cederanya. Jika proses pemulihan berjalan lambat, Madrid berpotensi mencari opsi lain di bursa transfer Januari. Langkah itu dapat menjadi solusi sementara untuk mengatasi krisis di sektor kiri pertahanan.
Kondisi Psikologis dan Masa Depan Mendy
Selain dampak fisik, cedera berulang juga memberi tekanan psikologis. Mendy sempat menggambarkan betapa sulitnya menjalani pemulihan panjang. Most importantly, ia ingin kembali tampil konsisten dan memberikan kontribusi nyata. Namun, cedera yang datang silih berganti membuat perjalanan itu semakin berat.
Para pendukung Real Madrid berharap Mendy bisa pulih sepenuhnya karena ia memiliki kualitas bertahan yang sulit digantikan. Kemampuan duel satu lawan satu dan penguasaan bolanya masih menjadi aset besar. Because of that, manajemen dan tim medis akan terus memberikan dukungan penuh untuk memulihkan kondisinya.






