Monday, November 10, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga ItaliaInter Milan Kalahkan Lazio 2-0, Kembali Kuasai Puncak Klasemen Serie A

Inter Milan Kalahkan Lazio 2-0, Kembali Kuasai Puncak Klasemen Serie A

Inter Milan sukses meraih kemenangan penting saat menjamu Lazio di Stadion Giuseppe Meazza pada lanjutan Serie A 2025/2026, Senin (10/11/2025) dini hari WIB. Melalui performa solid di setiap lini, tim asuhan Cristian Chivu menang dengan skor meyakinkan 2-0. Gol Lautaro Martinez dan Ange-Yoan Bonny memastikan Nerazzurri kembali ke puncak klasemen sementara.

Awal Laga Berjalan Cepat dan Penuh Tekanan

Lazio sebenarnya memulai pertandingan dengan percaya diri. Namun, Inter langsung menegaskan dominasinya sejak menit pertama. Hanya butuh dua menit bagi sang tuan rumah untuk membuka keunggulan. Alessandro Bastoni merebut bola dari kaki lawan dan memberikan umpan pendek ke Lautaro Martinez. Tanpa ragu, sang kapten menembak keras ke pojok atas gawang. Ivan Provedel terpaku, dan Inter pun unggul cepat 1-0.

- Advertisement -
asia9QQ

Setelah gol tersebut, Inter tidak menurunkan tempo. Mereka terus menekan lewat pergerakan Denzel Dumfries di sisi kanan dan Federico Dimarco di kiri. Tekanan tinggi itu membuat Lazio kesulitan keluar dari area pertahanan sendiri. Martinez hampir menggandakan skor lewat sundulan di menit kedelapan, tetapi bola masih melambung tipis di atas mistar.

Lazio baru bisa keluar dari tekanan di menit ke-18. Mattia Zaccagni mencoba peruntungannya lewat tembakan keras dari luar kotak penalti. Sayangnya, bola hanya melintas tipis di atas gawang Yann Sommer. Peluang itu menjadi sinyal bahwa Lazio belum menyerah begitu saja.

Inter Tetap Dominan Hingga Babak Pertama Berakhir

Inter segera merespons dengan serangan cepat. Nicolo Barella melakukan tusukan dari tengah dan memberikan umpan matang kepada Luka Sucic. Gelandang muda itu mendapat ruang tembak, tetapi sepakan volinya justru melenceng tipis ke sisi gawang.

Tempo permainan sedikit menurun menjelang turun minum. Kedua tim bermain lebih berhati-hati agar tidak kehilangan momentum. Meskipun begitu, Inter tetap memegang kendali permainan dengan penguasaan bola lebih tinggi. Hingga babak pertama berakhir, skor 1-0 tetap bertahan untuk keunggulan Nerazzurri.

Babak Kedua: Bonny Pastikan Kemenangan Inter

Setelah jeda, Lazio berusaha menekan lebih tinggi. Mereka mencoba membangun serangan melalui Guendouzi dan Zaccagni. Namun, Yann Sommer tampil tangguh dengan penyelamatan gemilang pada menit ke-53 saat menepis tembakan mendatar Guendouzi ke arah pojok gawang.

Inter merespons tekanan tersebut dengan permainan yang lebih terstruktur. Barella menjadi motor serangan, sementara Calhanoglu menjaga keseimbangan di lini tengah. Kombinasi apik mereka membuka ruang bagi Martinez untuk kembali mengancam. Sayangnya, kali ini tembakannya masih melambung.

Momentum besar akhirnya tiba pada menit ke-61. Barella mengirim umpan luar biasa menggunakan sisi luar kaki ke arah Martinez, yang kemudian memberikan umpan datar ke Federico Dimarco. Bek sayap itu tidak egois dan memilih mengirim bola ke tengah, di mana Ange-Yoan Bonny berdiri bebas tanpa kawalan. Dengan tenang, Bonny menyontek bola masuk ke gawang dan membuat skor berubah menjadi 2-0.

Gol tersebut membuat semangat Inter semakin tinggi. Bahkan, mereka sempat menambah gol lewat Piotr Zielinski di menit ke-67, tetapi VAR menganulirnya karena bola sempat mengenai tangan Dimarco dalam proses serangan. Meski kecewa, para pemain Inter tetap fokus dan menjaga intensitas permainan hingga akhir laga.

Lazio mencoba membalas di menit-menit akhir. Mario Gila hampir memperkecil ketertinggalan lewat sundulan yang membentur mistar, sementara Pellegrini memaksa Sommer melakukan penyelamatan krusial di menit ke-87. Namun, usaha itu tak cukup. Hingga peluit panjang berbunyi, skor 2-0 tidak berubah.

Inter di Puncak, Lazio Terpuruk

Dengan kemenangan ini, Inter Milan mengoleksi 24 poin dari 11 pertandingan dan naik ke puncak klasemen sementara Serie A, menggusur AS Roma. Selain itu, hasil ini memperlihatkan efektivitas taktik Cristian Chivu yang mengandalkan pressing tinggi dan transisi cepat dari pertahanan ke serangan.

Sebaliknya, Lazio harus puas tertahan di posisi kesembilan dengan 15 poin. Kekalahan ini memperlihatkan bahwa lini pertahanan mereka masih rentan ketika menghadapi tim dengan pressing intens seperti Inter. Pelatih Maurizio Sarri tentu perlu mencari solusi cepat agar Biancocelesti tak semakin tertinggal dari papan atas.

Man of the Match: Lautaro Martinez

Selain menjadi pencetak gol pembuka, Lautaro Martinez juga menunjukkan kepemimpinan luar biasa di lapangan. Ia tidak hanya aktif menekan lawan, tetapi juga membantu membangun serangan dari tengah. Energi dan determinasi yang ditunjukkannya menjadi inspirasi bagi rekan-rekannya. Karena itu, tak heran bila sang kapten layak disebut sebagai Man of the Match pada pertandingan kali ini.

Secara keseluruhan, kemenangan atas Lazio bukan hanya menegaskan kehebatan Inter di kandang sendiri, tetapi juga memperlihatkan bahwa konsistensi permainan mereka mulai stabil di bawah asuhan Chivu. Dengan performa seperti ini, Nerazzurri jelas pantas kembali difavoritkan dalam perburuan gelar Serie A musim ini.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments