Duet Kylian Mbappe dan Arda Guler kini menjadi sorotan utama dalam skuad Real Madrid. Kylian Mbappe dan Arda Guler disebut-sebut sebagai pasangan emas baru Los Blancos yang mampu menghidupkan kembali gaya permainan menyerang khas klub ibu kota Spanyol itu. Di bawah asuhan Xabi Alonso, kombinasi keduanya tampil menonjol baik di La Liga maupun Liga Champions, membuat Real Madrid kembali tampil dominan sejak awal musim 2025/2026.
Mbappe tampil luar biasa dengan catatan delapan gol di La Liga dan lima gol di Liga Champions, sementara Guler berperan penting sebagai kreator serangan. Keberhasilan Mbappe tidak datang secara kebetulan. Ia banyak terbantu oleh kecerdasan Guler dalam membangun serangan dari lini tengah, menciptakan ruang, dan mengirimkan umpan matang. Duet ini bukan hanya menghasilkan gol, tapi juga menciptakan ritme permainan yang dinamis dan sulit ditebak lawan. Banyak pengamat menyebut kerja sama mereka mirip kombinasi legendaris Cristiano Ronaldo dan Luka Modric di masa lalu. Kini, dengan performa konsisten dan chemistry yang semakin kuat, Madrid tampak telah menemukan formula baru untuk kembali berjaya di Eropa.
Statistik Duet Mbappe–Guler yang Mencengangkan
Kombinasi Mbappe dan Guler menjadi faktor utama di balik produktivitas Real Madrid musim ini. Mbappe sejauh ini sudah mengoleksi 13 gol di semua ajang, sementara Arda Guler menyumbang tiga gol dan empat assist. Jika digabung, keduanya berkontribusi terhadap hampir 70 persen dari total gol Madrid di seluruh kompetisi musim 2025/2026.
Dari empat assist yang dikemas Guler, seluruhnya diberikan kepada Mbappe—terjadi dalam laga melawan Real Oviedo, Levante, Atletico Madrid, dan Kairat Almaty. Sebaliknya, Mbappe juga memberikan satu assist balik untuk Guler saat menghadapi Real Sociedad. Catatan ini menunjukkan betapa solidnya sinergi keduanya dalam urusan membangun serangan cepat dan penyelesaian akhir.
Menurut data dari Madrid Universal, Guler mengirimkan lebih dari 50 umpan langsung kepada Mbappe sepanjang musim ini. Dari jumlah itu, tujuh berujung tembakan ke gawang dan empat menjadi gol. Artinya, rata-rata Guler memberi satu assist kepada Mbappe setiap 161,5 menit pertandingan. Angka ini menandakan hubungan permainan yang sangat efisien dan alami antara dua pemain muda berbakat tersebut.
Peran Vital Arda Guler dalam Skema Xabi Alonso
Meski Mbappe sering menjadi sorotan utama, peran Arda Guler di balik layar tak kalah penting. Pemain asal Turki itu kini menjadi pusat kreativitas Real Madrid di lini tengah. Dengan visi permainan tajam dan teknik tinggi, Guler mampu mengalirkan bola dengan cepat dari lini kedua menuju area final third.
Di bawah bimbingan Xabi Alonso, Guler diberi kebebasan untuk bergerak di antara lini tengah dan depan. Ia menjadi penghubung antara Jude Bellingham dan Mbappe, membuat transisi serangan Madrid jauh lebih efisien. Statistik menunjukkan Guler melepaskan umpan ke Mbappe rata-rata setiap 13 menit—menunjukkan keakraban keduanya di lapangan.
Jika dibandingkan dua musim sebelumnya, peningkatan performa Guler sangat signifikan. Sebelumnya, ia hanya mencatat rata-rata satu assist setiap 286 menit. Kini, ia mencatat satu setiap 161 menit. Performa ini membuktikan kematangan Guler yang mulai berkembang pesat di bawah sistem permainan berbasis kontrol bola yang diterapkan Alonso.
Mbappe Jadi Mesin Gol Utama Los Blancos
Kylian Mbappe memang sudah dikenal sebagai pencetak gol kelas dunia, tetapi di Madrid, efektivitasnya meningkat berkat kolaborasi dengan Guler. Pemain asal Prancis itu tampak lebih bebas bergerak, tidak hanya bertumpu pada kecepatan, tetapi juga ketajaman penempatan posisi.
Mbappe kini memimpin daftar top skor La Liga dengan delapan gol dan juga berada di posisi teratas daftar pencetak gol Liga Champions dengan lima gol. Ia telah menunjukkan bahwa keputusannya bergabung dengan Real Madrid adalah langkah tepat untuk mengukir era baru kejayaan pribadi dan klub.
Menurut Xabi Alonso, Mbappe kini tampil lebih efisien dan matang. “Mbappe tahu kapan harus menyerang dan kapan menunggu. Guler membantu menyeimbangkan permainan agar dia bisa fokus mencetak gol,” ujar sang pelatih dalam konferensi pers pasca laga melawan Levante.
Real Madrid Kembali ke Jalur Emas
Kombinasi Mbappe dan Guler bukan sekadar fenomena sesaat. Duet ini memperlihatkan masa depan cerah Real Madrid yang tengah memasuki era baru pasca kepergian pemain-pemain veteran seperti Luka Modric dan Toni Kroos. Alonso berhasil menanamkan filosofi permainan cepat dengan rotasi dinamis yang memberi ruang bagi bakat muda bersinar.
Dengan kecepatan Mbappe, kreativitas Guler, dan kekompakan lini tengah yang diperkuat Jude Bellingham, Los Blancos kini memiliki formula ideal untuk bersaing di semua kompetisi. Jika performa konsisten ini berlanjut, Real Madrid bisa kembali menjadi kandidat kuat juara La Liga sekaligus favorit di Liga Champions musim ini.