Meskipun pertandingan Real Madrid vs Rayo Vallecano berlangsung sengit, manajer Carlo Ancelotti mengungkapkan kekecewaannya terkait keputusan wasit yang tidak memberikan penalti untuk timnya setelah Vinicius Junior dijatuhkan di kotak terlarang. Dalam wawancara setelah pertandingan, Ancelotti dengan tegas menyatakan bahwa insiden tersebut seharusnya berujung pada pemberian penalti. Meskipun hasil akhir tidak sesuai harapan, sang manajer meminta timnya untuk segera move on dan fokus pada pertandingan selanjutnya.
Keputusan Wasit yang Kontroversial
Carlo Ancelotti tidak bisa menahan kekecewaannya atas keputusan wasit yang tidak memberikan penalti ketika Vinicius Junior dijatuhkan di dalam kotak penalti Rayo Vallecano. Dalam pandangan Ancelotti, insiden tersebut sangat jelas merupakan sebuah pelanggaran yang layak dihukum dengan tendangan penalti. “Bagi saya, insiden itu jelas adalah sebuah penalti,” ujar Ancelotti dengan nada kesal.
Vinicius Junior, yang tampil cukup baik sepanjang pertandingan, memang beberapa kali mendapat tekanan keras dari pemain lawan. Salah satunya adalah momen tersebut, di mana ia berhasil masuk ke dalam kotak penalti sebelum dijatuhkan. Namun, wasit memutuskan untuk tidak memberikan penalti. Ancelotti mengungkapkan bahwa meskipun keputusan wasit tersebut tidak menguntungkan, dirinya tetap merasa Vinicius tampil maksimal dengan beberapa peluang yang tercipta sepanjang pertandingan.
“Vini bermain dengan baik hari ini, dia memiliki sejumlah peluang untuk mencetak gol. Dia secara keseluruhan menang di laga ini,” tambahnya. Meski tidak mencetak gol, performa Vinicius Junior tetap diapresiasi oleh Ancelotti yang menilai sang pemain menunjukkan kerja keras yang maksimal.
Fokus pada Kemenangan Berikutnya
Meskipun kecewa dengan hasil imbang yang didapat di Rayo Vallecano, Carlo Ancelotti berusaha mengarahkan perhatian timnya untuk tidak terlalu terfokus pada hasil tersebut. Ia menekankan pentingnya untuk segera move on dan mempersiapkan diri untuk pertandingan selanjutnya.
“Hari ini tim saya menunjukkan solidaritas yang bagus. Kami mampu berjuang meski kami gagal menang karena kesalahan-kesalahan yang kami buat sendiri,” ujarnya. Ancelotti menambahkan bahwa meskipun ada beberapa momen yang tidak berjalan sesuai rencana, dirinya tetap optimis dengan kinerja timnya.
Dengan hasil imbang ini, Real Madrid kini berada di peringkat kedua klasemen sementara La Liga 2024/2025 dengan koleksi 37 poin, hanya tertinggal satu poin dari pemimpin klasemen Barcelona yang telah mengumpulkan 38 poin. Ancelotti juga mengingatkan bahwa hasil imbang ini bukanlah akhir dari segalanya, dan timnya harus fokus untuk memperbaiki diri dan mengejar kemenangan pada pertandingan berikutnya.
“Kami berada di jalur yang tepat saat ini. Laga ini berakhir dengan hasil imbang dan kami kini harus fokus ke pertandingan berikutnya,” jelasnya. Ancelotti berharap skuadnya dapat segera melupakan hasil pertandingan ini dan melanjutkan perjuangan mereka di liga.
Persiapan Real Madrid Menjelang Kompetisi Internasional
Setelah laga melawan Rayo Vallecano, Real Madrid langsung bertolak ke Qatar untuk melanjutkan persiapan mereka menghadapi pertandingan Intercontinental Cup. Dalam ajang tersebut, mereka akan bertemu dengan tim asal Meksiko, Pachuca. Pertandingan ini menjadi kesempatan bagi Ancelotti untuk menguji kekuatan tim di luar kompetisi domestik.
Meskipun hasil imbang melawan Rayo Vallecano bukan yang diinginkan, Ancelotti tetap optimis timnya akan tampil maksimal di pertandingan mendatang. “Kami harus terus beradaptasi dan meningkatkan permainan, terutama di pertandingan-pertandingan internasional yang sangat penting ini,” ujar sang manajer.
Analisis Laga Rayo Vallecano vs Real Madrid
Dalam pertandingan yang penuh drama ini, Real Madrid menunjukkan ketangguhan meskipun beberapa kali harus tertinggal. Tiga gol yang dicetak oleh Rodrygo, Vinicius Junior, dan Jude Bellingham menjadi sorotan utama, namun kesalahan-kesalahan individual dan keputusan wasit yang kontroversial membuat mereka gagal meraih kemenangan.
Tingginya penguasaan bola dan serangan-serangan tajam dari tim Los Blancos menunjukkan dominasi mereka, namun kelemahan dalam bertahan dan beberapa peluang yang gagal dimaksimalkan menjadi alasan mereka tidak bisa keluar sebagai pemenang. Bellingham, yang menjadi pencetak gol bagi Madrid, kembali menunjukkan kualitasnya sebagai pemain kunci dengan kontribusi besar dalam pertandingan ini.
Klasemen La Liga: Real Madrid di Posisi Kedua
Dengan hasil imbang ini, Real Madrid kini berada di posisi kedua klasemen sementara La Liga 2024/2025 dengan 37 poin. Mereka hanya tertinggal satu poin dari Barcelona yang berada di puncak klasemen dengan 38 poin. Sementara itu, Atletico Madrid yang berada di peringkat ketiga mengumpulkan 35 poin setelah 16 pertandingan.
Ancelotti tahu betul bahwa persaingan di La Liga masih sangat ketat. Namun, dengan kualitas yang dimiliki oleh tim, ia yakin bahwa mereka bisa meraih kemenangan di laga-laga mendatang untuk kembali memimpin klasemen.
Klasemen La Liga 2024/2025 (Papan Atas):
- Barcelona – 38 poin
- Real Madrid – 37 poin
- Atletico Madrid – 35 poin
Dengan perjalanan panjang yang masih tersisa, Real Madrid dan Barcelona masih memiliki banyak kesempatan untuk saling bersaing di puncak klasemen. Ancelotti pun berharap timnya dapat menjaga performa mereka dan segera kembali ke jalur kemenangan.