Dalam laga kedua Juventus di Serie A musim ini, sorotan tertuju pada bintang muda, Nicolo Savona, yang mencuri perhatian.
Pada pekan kedua Serie A 2024/2025 yang berlangsung pada Selasa (27/8/2024), Juventus bertandang ke markas Hellas Verona. Di bawah arahan pelatih Thiago Motta, Juventus tampil impresif dan meraih kemenangan tanpa kebobolan, dengan skor meyakinkan 3-0.
Gol pembuka Juventus lahir dari kaki Dusan Vlahovic pada menit ke-28, setelah memanfaatkan umpan terukur dari Kenan Yildiz. Keunggulan Juventus bertambah pada menit ke-39, kali ini melalui aksi Nicolo Savona. Bek kanan berusia 21 tahun ini mencetak gol dengan sundulan tajam setelah menerima umpan silang sempurna dari Samuel Mbangula. Kemenangan Juventus semakin kokoh setelah Vlahovic mencetak gol kedua melalui titik penalti pada menit ke-53.
Penampilan Nicolo Savona dalam laga ini benar-benar mencuri perhatian. Sebagai pemain yang baru dipromosikan dari Juventus Next Gen, Savona menjalani debutnya sebagai starter di Serie A dengan penuh percaya diri. Gol yang dicetaknya menegaskan bahwa dirinya siap bersaing di level tertinggi sepak bola Italia.
Kehadiran Savona menambah dimensi baru dalam skuat Juventus yang kini dipenuhi dengan talenta muda yang menjanjikan.
Siapa Nicolo Savona?
Pekan lalu, Nicolo Savona memulai langkah besar dalam karier sepak bolanya dengan debut di Serie A saat Juventus menang 3-0 melawan Como. Sebagai pemain yang baru dipromosikan ke tim utama, Savona masuk di awal babak kedua, menggantikan Timothy Weah, yang sebelumnya mencetak gol kedua dalam pertandingan tersebut.
Hari ini, Savona melangkah lebih jauh dengan meraih kesempatan menjadi starter untuk pertama kalinya bersama tim senior Juventus dalam laga melawan Hellas Verona. Penampilannya yang solid semakin mempertegas bakatnya dan menjadi bukti kepercayaan pelatih Thiago Motta terhadap kemampuan pemain muda ini.
Lahir di Aosta pada tahun 2003, Savona telah menjadi bagian dari keluarga besar Bianconeri sejak usia dini. Dia tumbuh dan berkembang melalui berbagai kategori usia di sektor pemuda Juventus. Setelah menimba pengalaman di tim U-19, Savona kemudian bergabung dengan tim Juventus Next Gen pada musim 2022/23, di mana ia terus menunjukkan performa impresifnya.
Musim lalu, Savona memainkan peran kunci dalam perjalanan Juventus Next Gen di Serie C. Keahliannya sebagai bek kanan dan kemampuannya berkontribusi dalam serangan, termasuk mencetak dua gol. Ini menjadi faktor penting dalam suksesnya tim mencapai fase playoff. Prestasinya ini tidak hanya menarik perhatian pelatih tim utama, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai salah satu prospek paling menjanjikan di Juventus.
Setelah memperpanjang kontraknya dengan Juventus, Savona kini dihadapkan pada tantangan baru untuk membuktikan dirinya di level tertinggi sepak bola Italia. Debutnya sebagai starter di Serie A merupakan pencapaian penting dalam kariernya. Dengan usia yang masih sangat muda, Savona memiliki waktu dan potensi untuk berkembang menjadi salah satu pilar penting bagi Juventus di masa depan.
Posisi Nicolo Savona: Perjalanan dari Aosta hingga Menjadi Andalan Juventus
Lahir di Aosta, Nicolo Savona sudah menunjukkan dedikasi luar biasa sejak usia dini. Untuk mengikuti latihan bersama Juventus, dia harus menempuh perjalanan sejauh 140 km bolak-balik, tiga kali seminggu, sejak usianya baru menginjak delapan tahun. Komitmennya inilah yang mengantarkannya menjadi salah satu talenta muda paling menjanjikan di Juventus saat ini.
Perjalanan karier Savona tidak selalu mulus. Dia pernah dipinjamkan ke Spal, di mana dia memperoleh pengalaman berharga dan kesempatan untuk mengembangkan kemampuannya. Namun, perkembangannya yang pesat terjadi saat bergabung dengan tim Juventus Next Gen, yang berlaga di Serie C. Di sana, Savona berhasil menunjukkan performa yang konsisten, membuatnya layak untuk dipertimbangkan masuk ke tim utama.
Penampilannya selama pramusim di bawah arahan Thiago Motta membuat pelatih ini terkesan. Ketika Danilo masih belum cukup fit untuk bermain penuh, Savona mendapat kesempatan emas untuk tampil sebagai starter. Kesempatan ini bukan hanya sekadar mengisi kekosongan, melainkan ajang pembuktian bagi Savona bahwa dia siap bersaing di level tertinggi.
Sebagai pemain Timnas Italia U-21, posisi utama Savona adalah bek kanan. Namun, gaya bermainnya yang dinamis dan agresif membuatnya lebih dari sekadar bek konvensional. Savona sangat menikmati menggiring bola melewati lawan dan berkontribusi dalam serangan. Selain itu, fleksibilitasnya juga memungkinkan Savona untuk bermain sebagai bek tengah. Baik dalam formasi empat bek maupun tiga bek, menambah nilai lebih pada kemampuan taktisnya.
Starter Pertama bersama Juventus dan Gol Perdana
Dalam pertandingan melawan Hellas Verona, Savona mendapat kesempatan pertama untuk menjadi starter bersama Juventus di Serie A, dan dia tidak menyia-nyiakannya. Dusan Vlahovic, yang mencetak dua gol dalam laga tersebut, hampir saja mencatatkan hat-trick. Namun, Vlahovic memilih untuk tidak menyentuh sundulan melambung dari Savona yang sudah berada di depan garis gawang, memberikan kredit penuh kepada pemain muda tersebut dalam debutnya sebagai starter.
“Dia mengatakan kepada saya bahwa dia tidak menyentuhnya, jadi dia membiarkannya untuk saya. Saya sangat senang bisa mencetak gol pertama saya dan membantu tim menang,” ujar Savona dalam wawancara yang dikutip oleh Football Italia.
Savona menggambarkan momen tersebut sebagai sebuah mimpi yang menjadi kenyataan, dan dia berharap dapat terus mempertahankan performa positif ini di pertandingan-pertandingan berikutnya.