Timnas Indonesia U-20 mengalami hasil yang kurang memuaskan dalam pertandingan uji coba kedua melawan China U-20 di jeda internasional Maret 2024. Bertarung melawan Timnas China U-20, Garuda Nusantara harus puas berbagi poin setelah pertandingan berakhir dengan skor 1-1.
Timnas China U-20 berhasil unggul terlebih dahulu melalui gol yang dicetak oleh Zhong Wen di akhir babak kedua. Namun, semangat juang tim Indonesia tidak padam begitu saja. Hanya beberapa menit berselang, Ji Da Bin berhasil menyamakan kedudukan bagi Garuda Nusantara dengan gol yang dicetaknya.
Hasil imbang ini menandai hasil serupa kedua bagi Garuda Nusantara selama jeda internasional kali ini. Sebelumnya, dalam pertandingan uji coba pertama, Timnas Indonesia U-20 juga harus berbagi poin dengan Timnas China U-20 setelah pertandingan berakhir dengan skor serupa, yaitu 1-1.
Meskipun hasil imbang tersebut menunjukkan kompetitivitas tim Indonesia U-20, namun tentu saja ada ruang untuk perbaikan dan peningkatan performa di masa mendatang. Pertandingan uji coba ini memberikan pengalaman berharga bagi para pemain muda Indonesia, sambil menyoroti area-area di mana mereka perlu berkembang lebih lanjut.
Dengan semangat yang kuat dan tekad untuk terus meningkatkan kemampuan, Garuda Nusantara memiliki potensi besar untuk menghadapi tantangan lebih lanjut di tingkat internasional. Meskipun hasil saat ini belum sesuai harapan, tetapi ini adalah langkah penting dalam perjalanan mereka menuju kesuksesan di level yang lebih tinggi.
Babak Pertama
Pertandingan antara Timnas Indonesia U-20 dan Timnas China U-20 di Stadion Madya, Kompleks GBK, dimulai dengan tempo yang lambat. Kondisi lapangan yang becek akibat hujan membuat kedua tim kesulitan untuk membangun permainan yang efektif.
Pada menit ke-22 pertandingan, Timnas Indonesia U-20 terpaksa melakukan pergantian pemain. Rahmat Syawal mengalami cedera dan posisinya digantikan oleh Chow Damanik. Cedera ini menjadi tantangan tambahan bagi Garuda Nusantara dalam menghadapi lawan mereka.
Timnas China U-20 menciptakan peluang berbahaya pertama dalam pertandingan ini. Penyerang mereka berhasil memanfaatkan kesalahan Meshaal Hamzah di kotak penalti, namun upaya tembakan dari sisi kiri berhasil ditepis oleh kiper Indonesia, Ikram.
Di sisi lain, Timnas Indonesia U-20 mengalami kesulitan dalam menciptakan peluang pada babak pertama. Satu-satunya peluang berbahaya yang mereka ciptakan melalui tendangan bebas Figo Dennis, namun sayangnya tendangan tersebut masih melebar dari sasaran gawang lawan.
Hingga peluit wasit menandai berakhirnya babak pertama, kedudukan tetap berimbang 0-0. Meskipun kedua tim berusaha keras, namun tantangan kondisi lapangan yang licin dan cuaca yang kurang mendukung membuat pertandingan berjalan dengan kesulitan tambahan bagi kedua belah pihak. Hal ini membuat kedua tim harus memutar otak untuk mencari strategi yang lebih efektif di babak kedua.
Babak Kedua
Di babak kedua, pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, melakukan tiga pergantian pemain untuk memberikan sentuhan segar pada timnya. Nabil Asyura, Muhammad Ragil, dan Ikram digantikan oleh Basajum Latuconsina, Mufdi Iskandar, dan Fitrah Maulana.
Permainan Indonesia tampak lebih berkembang di babak kedua ini. Mereka melancarkan serangan-serangan berbahaya sejak awal babak kedua. Dengan memanfaatkan kecepatan para pemain sayap, Indonesia berhasil menekan lini pertahanan China. Namun, masih ada kekurangan dalam umpan-umpan kunci ke dalam kotak penalti yang menghalangi Indonesia untuk memberikan ancaman yang lebih signifikan ke gawang lawan.
Namun, pada menit ke-84, Timnas China U-20 akhirnya berhasil memecah kebuntuan. Kesalahan dalam pemberian umpan oleh Fitrah Maulana dimanfaatkan dengan baik oleh pemain China. Meskipun Meshaal berhasil menyapu bola di mulut gawang, bola kemudian mengenai kaki Liu Chengyu yang memberikan umpan kepada Zhong Wen. Penyerang China tersebut dengan mudah mencetak gol yang membuat Indonesia tertinggal 1-0.
Tertinggal dalam skor, Timnas Indonesia U-20 meningkatkan tempo serangan mereka. Beberapa menit kemudian, Garuda Nusantara berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Memanfaatkan kemelut di depan gawang China, Ji Da Bin mencetak gol dengan tendangan volinya yang melewati kiper lawan.
Sisa babak kedua menjadi momen yang tegang dengan kedua tim berusaha mencetak gol kedua. Namun, skor 1-1 tetap bertahan hingga peluit panjang menandai berakhirnya pertandingan. Meskipun tidak ada gol tambahan, pertandingan ini memberikan ketegangan yang tinggi dan menyajikan permainan yang menarik dari kedua tim.
Susunan Pemain Kedua Tim
Timnas Indonesia U-20:
- Penjaga Gawang: Ikram Al Giffari
- Belakang: Dony Tri Pamungkas, Meshaal Hamzah, Muh. Mufli Hidayat
- Gelandang: Figo Dennis, Rahmat Syawal, Sulthan Zakky, Welber Jardim
- Penyerang: Arkan Kaka, Muhammad Ragil, Nabil Asyura
Pelatih: Indra Sjafri
Timnas China U-20:
- Penjaga Gawang: Yuan Jianrui
- Belakang: He Yiran, Liu Tiecheng, Peng Xiao
- Gelandang: Fu Yuxuan, Mei Shuaijun, Yang Haoyu
- Penyerang: Lu Junwei, Su Yuliang, Tang Rui, Xiahzehati Wujiahemaiti
Pelatih: Dejan Djurdjevic