Pelatih Arema FC, Fernando Valente, dengan rendah hati mengungkapkan pujian kepada kelompok suporter Persebaya yang dikenal sebagai Bonek. Dalam momen yang bisa disebut sebagai puncak rivalitas di Indonesia, Valente menyoroti tindakan positif yang ditunjukkan oleh Bonek.
“Saya merasa harus mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada suporter Persebaya, yaitu Bonek. Momen ini memperlihatkan kepada kita semua bahwa sepak bola adalah lebih dari sekadar ajang pertandingan, dan tidak harus dijadikan sebagai ajang peperangan,” ungkap Valente dengan tulus.
Ketika pertandingan tersebut adalah sebuah derbi, yang di masa lalu kerap dikenal sebagai ajang penuh emosi dan persaingan sengit, Valente dengan bijak mengingatkan semua pihak bahwa inti dari sepak bola adalah kegembiraan dan kepuasan bersama.
“Meskipun kita tahu pertandingan seperti ini selalu penuh gairah dan rivalitas, kita harus selalu mengingat bahwa sepak bola seharusnya memberikan kesenangan bagi semua orang dan bisa dinikmati bersama,” lanjutnya dengan tulus.
Pertandingan yang dimaksud adalah pertemuan antara Arema FC dan Persebaya Surabaya dalam kompetisi BRI Liga 1 2023/2024. Pertarungan sengit ini berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya pada hari Sabtu, 23 September. Hasil akhirnya adalah kemenangan 3-1 untuk Persebaya Surabaya, dengan gol-gol dari Bruno Moreira, Jose Ze Valente, dan Dusan Stevanovic. Sedangkan satu-satunya gol Arema FC dicatatkan oleh Dedik Setiawan.
Biasanya, pertemuan antara kedua tim ini, yang dikenal sebagai Derbi Jatim, selalu memanas, bahkan seringkali memunculkan ketegangan di luar lapangan. Namun, kali ini terjadi perubahan yang positif dalam suasana pertandingan tersebut.
Sebuah Contoh Bagi Dunia Sepak Bola
Dalam momen yang patut diabadikan, Pelatih Arema FC, Fernando Valente, telah memberikan pujian yang sangat istimewa kepada kelompok suporter Persebaya Surabaya yang dikenal sebagai Bonek. Dalam pertarungan sengit antara Persebaya Surabaya dan Arema FC, yang dikenal sebagai Derbi Jatim, Valente tidak hanya berbicara tentang rivalitas. Tetapi juga menggarisbawahi tindakan positif yang ditunjukkan oleh Bonek.
Dengan rendah hati, Valente mengungkapkan rasa terima kasihnya yang mendalam kepada Bonek. Ia melihat momen ini sebagai bukti nyata bahwa sepak bola adalah lebih dari sekadar sebuah pertandingan, dan tidak perlu diubah menjadi ajang pertikaian.
“Saya merasa harus mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada suporter Persebaya, yaitu Bonek. Momen ini memperlihatkan kepada kita semua bahwa sepak bola adalah lebih dari sekadar ajang pertandingan, dan tidak harus dijadikan sebagai ajang peperangan,” ungkap Valente dengan tulus.
Di tengah sorotan yang biasanya menyoroti ketegangan dalam rivalitas sepak bola. Valente dengan bijak mengingatkan semua pihak bahwa inti dari sepak bola adalah kegembiraan dan kepuasan bersama.
Terima Kasih Yang Tulus dari Valente untuk Bonek
Selain mengungkapkan penghargaannya atas sikap yang sangat positif yang ditunjukkan oleh Bonek sepanjang Derbi Jatim. Fernando Valente, pelatih asal Portugal, juga ingin mengungkapkan terima kasih yang tulus kepada kelompok suporter yang luar biasa ini untuk hal lain yang sangat penting baginya. Valente merasa sangat berterima kasih kepada Bonek atas sambutan dan dukungan yang telah mereka berikan kepada putranya, Ze Valente.
Fernando Valente adalah seorang ayah yang bangga karena memiliki anak yang tak hanya menjadi pemain sepak bola yang berbakat, tetapi juga pribadi yang baik. Ze Valente, putranya, adalah salah satu pemain andalan Persebaya Surabaya dalam musim ini.
Valente dengan tulus merasa terharu oleh dukungan dan sambutan yang luar biasa yang diberikan Bonek kepada Ze Valente selama waktu putranya bermain di Indonesia. Hal ini bukan hanya sebuah pengalaman berharga bagi Ze Valente sebagai seorang pemain. Tetapi juga sebagai individu yang tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang mendukung.
“Anak saya adalah pemain yang bagus dan juga orang baik. Ia menjalani satu bab indah dalam hidupnya di sini, di Indonesia. Terima kasih,” ucap Valente dengan tulus.
Dalam momen ini, Valente tidak hanya mengungkapkan rasa terima kasihnya sebagai seorang pelatih. Tetapi juga sebagai seorang ayah yang bangga dan bersyukur atas dukungan dan kasih sayang yang telah diberikan kepada putranya. Hal ini juga menunjukkan betapa kuatnya ikatan antara sepak bola, keluarga, dan komunitas suporter yang begitu besar seperti Bonek.