Kondisi yang sedang tidak menguntungkan bagi Persita Tangerang tampak semakin terpuruk dengan enam kekalahan beruntun yang mereka alami. Ketika tim berada dalam tren negatif seperti ini, hal tersebut tidak hanya memengaruhi performa teknis, tetapi juga aspek psikologis pemain.
Pada pekan ke-11 BRI Liga 1 2023/2024, Persita Tangerang menjamu Madura United dan mengalami kekalahan dengan skor 1-3 pada Jumat (1/9/2023). Hasil buruk ini membuat Persita menjadi salah satu tim paling tidak stabil dalam enam laga terakhir, dengan tidak berhasil meraih poin apapun dalam periode tersebut.
Pelatih Persita Tangerang, Luis Edmundo, mulai merasa prihatin dengan situasi ini. Kekhawatirannya tidak hanya terbatas pada dampak teknis dari hasil buruk ini, tetapi juga pada kemungkinan tim mengalami tekanan psikologis yang signifikan. Situasi seperti ini dapat mempengaruhi mental dan motivasi pemain, yang pada gilirannya bisa memperburuk performa tim.
Sang pelatih, dengan alasan yang wajar, ingin mengatasi tren buruk ini secepat mungkin untuk mencegah dampak negatif yang lebih besar di luar lapangan. Karena dalam sepakbola, selain keterampilan teknis, aspek mental dan psikologis juga memiliki peran penting dalam penentuan hasil pertandingan.
Luis Edmundo Sebut Hal Ini Berdampak ke Mental Pemain
Pelatih Persita, Luis Edmundo, dengan jujur mengakui bahwa enam kekalahan beruntun tentu akan berdampak besar pada kesejahteraan mental para pemain dan juga dirinya sebagai pelatih. Dia tidak menyangkal kenyataan bahwa dalam dunia sepak bola, tekanan psikologis adalah hal yang signifikan.
Luis Edmundo menyadari bahwa kekalahan yang terus menerus dapat mengganggu mental dan motivasi pemain. Dalam situasi seperti ini, dia menganggap bahwa satu-satunya cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan melihat kerja tim secara kolektif. Dia mendorong para pemainnya untuk bekerja sama dalam upaya untuk keluar dari situasi sulit ini dan kembali ke jalur positif.
Pelatih ini juga menekankan pentingnya meraih tiga poin lagi secepatnya karena kekalahan beruntun telah berdampak pada mental tim. Mengakhiri tren negatif ini menjadi prioritas, dan pemulihan mental para pemain adalah bagian penting dari proses tersebut. Semua ini adalah pengingat bahwa dalam sepak bola, selain keterampilan fisik, kesejahteraan mental juga memegang peranan besar dalam kinerja tim.
“Pasti kekalahan akan mengganggu mental psikologi, kita di dunia sepak bola kita tahu akan resiko itu sangat besar,” ujar Luis Edmundo usai laga.
“Saat ini para pemain harus melihat kerja secara kolektif dan bagaimana keluar dari zona yang ada saat ini dan supaya secepatnya bisa kembali ke jalur positif.”
“Dan mulai dapat tiga poin lagi, karena sudah berapa pertandingan tidak menang pasti mempengaruhi mental,” tambahnya.
Pemain Harus Saling Dukung dan Kompak
Luis Edmundo, pelatih Persita Tangerang, mendorong para pemain senior dan junior timnya untuk menjaga komunikasi yang baik antara satu sama lain. Menurutnya, kompak dan berbicara satu sama lain adalah langkah penting untuk membantu tim keluar dari zona negatif yang sedang mereka alami.
Dalam pertandingan melawan Madura United, Persita tampak berjuang keras untuk mengejar ketertinggalan, terutama di babak kedua. Meskipun beberapa peluang tercipta, mereka belum mampu mengakhiri rentetan hasil buruk yang sedang mereka alami. Ini menjadi pengingat bahwa kerja sama dan komunikasi yang baik di antara para pemain adalah kunci untuk memperbaiki situasi tim.
Pertandingan Dilanjutkan Usai Jeda Internasional
Prestasi Persita Tangerang dalam 11 pertandingan terakhirnya di Liga 1 musim 2023/24 belum memuaskan, dengan hanya meraih 10 poin. Mereka mengalami tujuh laga tanpa kemenangan dalam periode tersebut.
Dengan masuknya jeda internasional bulan September, Persita akan memiliki waktu untuk merenungkan dan mempersiapkan diri kembali. Mereka akan kembali beraksi pada tanggal 16 September melawan Arema FC. Jeda ini bisa menjadi kesempatan bagi tim untuk memperbaiki performa mereka dan mencari cara untuk meraih hasil yang lebih baik di pertandingan selanjutnya.
Klasemen Persita Tangerang
Di Liga 1 2023/2024 hingga pekan ke-11, Persita Tangerang menempati posisi yang kurang menguntungkan dalam klasemen. Mereka telah mengumpulkan 10 poin dari 11 pertandingan yang telah mereka mainkan. Dalam periode tersebut, Persita berhasil memenangkan 3 pertandingan, bermain imbang 1 kali, dan mengalami kekalahan sebanyak 7 kali.
Dari segi pencapaian gol, mereka mencetak 10 gol namun juga kebobolan sebanyak 15 kali. Dengan demikian, selisih gol mereka saat ini adalah -5. Persita Tangerang akan berusaha keras untuk memperbaiki posisi terpuruk mereka di klasemen seiring dengan berjalannya musim ini.