Dalam persiapan menyambut Piala Dunia U-17 2023 yang akan diselenggarakan di Indonesia, Shin Tae-yong, pelatih timnas U-17, akan turun langsung dalam mencari pemain-pemain potensial. Hal ini disampaikan oleh Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga.
Sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17, PSSI memiliki waktu yang terbatas untuk menyusun timnas U-17 Indonesia. Ajang tersebut akan berlangsung mulai tanggal 10 November hingga 2 Desember mendatang, sehingga PSSI segera memulai proses seleksi pemain.
Melibatkan Empat Bintang Dunia
Arya Sinulingga menjelaskan bahwa proses seleksi pemain sudah dimulai dengan melibatkan empat bintang dunia, yaitu Marco Materazzi, Eric Abidal, Juan Sebastian Veron, dan Roberto Carlos, untuk membantu dalam penentuan pemain yang akan dipilih. Acara seleksi ini telah dilaksanakan pada 29 Mei lalu.
Selanjutnya, seleksi pemain akan dilakukan di sembilan wilayah untuk mencari pemain sesuai dengan kebutuhan Pelatih Bima Sakti. Arya Sinulingga menjelaskan bahwa ada banyak pemain U-17 yang potensial di berbagai daerah, baik dalam timnas maupun di klub-klub lokal. Oleh karena itu, seleksi akan dilakukan di sembilan wilayah tersebut.
Shin Tae-yong dan Indra Sjafri, pelatih pendamping timnas U-17, akan turun langsung dalam proses seleksi di sembilan wilayah tersebut. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan waktu yang terbatas sebelum Piala Dunia U-17 dimulai.
Pemusatan Latihan di Eropa
Setelah timnas U-17 terbentuk, mereka akan menjalani pemusatan latihan di Eropa. Tujuannya adalah agar tim Garuda Asia dapat dengan mudah mencari lawan uji coba. PSSI telah menyatakan niatnya untuk mencari lawan dari Afrika dan Amerika.
Arya Sinulingga menyebut bahwa pemain-pemain tersebut akan bertemu dengan pemain dari Eropa selama pemusatan latihan di benua tersebut. Selain itu, mereka juga akan mengundang pemain dari Afrika dan Amerika yang berada di Eropa. Dengan demikian, PSSI berharap dapat menjalani uji coba dengan tim-tim kuat dari berbagai negara untuk mempersiapkan timnas U-17 Indonesia dengan baik.
Proses seleksi pemain ini menjadi langkah awal yang penting dalam mempersiapkan timnas U-17 Indonesia untuk tampil dalam Piala Dunia U-17. Diharapkan dengan kerja keras semua pihak terkait, timnas U-17 Indonesia dapat memberikan penampilan terbaik dan mencapai hasil yang membanggakan di ajang tersebut.
JIS Jadi Opsi Vanue
Stadion Jakarta International Stadium (JIS) menjadi salah satu opsi yang dipertimbangkan sebagai venue pertandingan dalam Piala Dunia U-17 2023 yang akan diselenggarakan di Indonesia. FIFA, sebagai badan sepak bola dunia, telah menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 menggantikan Peru. Keputusan ini diumumkan melalui surat resmi FIFA pada Jumat, 23 Juni 2023.
Awalnya, jadwal penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 dijadwalkan berlangsung dari tanggal 10 November hingga 2 Desember 2023. Namun, FIFA menyampaikan bahwa kerangka waktu turnamen ini akan diumumkan lebih lanjut bersama dengan jadwal turnamen junior lainnya.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa ia telah berkoordinasi dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) agar kompetisi Liga 1 musim depan dapat tetap berjalan saat Piala Dunia U-17 2023 berlangsung. Hal ini menjadi peluang untuk menyelaraskan kedua acara tersebut. Erick menjelaskan hal ini dalam konferensi pers di Menara Danareksa, Jakarta, pada Sabtu, 24 Juni 2023.
Meskipun Indonesia sebelumnya telah menyiapkan enam stadion untuk Piala Dunia U-20 2023, yang kemudian dibatalkan dan dipindahkan ke Argentina, stadion yang akan digunakan untuk Piala Dunia U-17 2023 bisa berbeda.
Erick menyatakan bahwa FIFA akan mengirim tim untuk memeriksa stadion-stadion tersebut, karena kebutuhan turnamen Piala Dunia U-17 dan Piala Dunia U-20 mungkin berbeda. Jika diperlukan, stadion-stadion tersebut dapat mengalami peningkatan atau renovasi. Erick juga mencatat bahwa pemerintah Indonesia sedang melakukan renovasi pada 22 stadion.
Opsi Lain
Erick Thohir, yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), juga menyebutkan bahwa ada opsi untuk menggunakan stadion lain di luar enam stadion yang sebelumnya diusulkan untuk Piala Dunia U-20. Salah satu stadion yang menjadi opsi adalah Jakarta International Stadium (JIS).
Erick menyampaikan bahwa Indonesia memiliki stadion-stadion besar, termasuk Gelora Bung Tomo di Surabaya dan JIS. Standar dan persyaratan akan disesuaikan dengan baik jika ada kebutuhan yang berbeda. Opsi ini dianggap positif oleh Erick Thohir.