Tidak ada yang tidak mungkin, semuanya indah. Ini kira – kira motto hidup Lee Harper. Tahukah Anda siapa Harper? Sejarah Kiper Arsenal ini berawal dari dari tahun 1994 hingga 1997, ia menjadi pengganti kiper utama Arsenal, David Seaman. Kisah Harper seperti kisah Cinderella. Tidak ada yang mengenal Harper sebelum bergabung dengan Arsenal. Dia adalah penjaga gawang non – liga untuk klub di pedalaman Sittingbourne.
Namun, suatu hari di musim panas 1994, keberuntungan menimpanya. Harper, yang saat itu berusia 22 tahun, didatangkan oleh raksasa Liga Premier Arsenal seharga £ 150.000. Harper selalu bermimpi menjadi pemain profesional. Namun, pria kelahiran 30 Oktober 1971 itu tak berani bermimpi bermain untuk klub setenar Arsenal.
Ini pasti kejutan! Harper ingat staf pelatih Arsenal datang ke Moorgreen untuk menonton pertandingan. Arsenal melihat kinerja Harper dan membawanya pulang dan mengundangnya ke pengadilan. Dua pertandingan Harper adalah melawan Charlton dan Crystal Palace. Mereka melihat cukup untuk memberi dia kontrak.
Jadi itu adalah suatu kehormatan dan mimpi. dia selalu percaya dia bisa melakukannya dan itu terbayar pada akhirnya. Bermain di level tertinggi Premier League tentu membanggakan sekaligus mengasyikkan. Mantan pelatih Sittingbourne John Ryan memberi saran dan peringatan kepada Harper.
Terlebih lagi, Harper digambarkan sebagai seorang pelaut yang agung. Harper menerima nasihat berharga itu dan mengangguk setuju. Dan, hari yang ditunggu – tunggu akhirnya tiba. Pada 15 Maret 1997, Harper harus berdiri di belakang bar. Profesor Wenger menunjuk Harper sebagai penjaga gawang utama melawan Southampton.
Sejarah Kiper Arsenal Ini Bikin Heboh Publik!
Ini terjadi setelah cedera melanda Seaman dan kiper cadangan lainnya, John Lukic. Harper sekarang bekerja dengan sederet bintang yang hanya bisa dilihatnya dari layar kecil. Mereka termasuk Tony Adams, Martin Keown, Patrick Vieira dan Dennis Bergkamp. Harper disegarkan. Alhasil, The Gunners menang 2 – 0 dengan bantuan Stephen Hughes dan Paul Shaw. Debut yang sempurna.
Lebih dari itu, Harper juga mendapatkan kepercayaan diri pada balapan – balapan berikutnya. Tidak secerdas Seaman, tapi setidaknya Harper tidak pemalu. Rupanya, dia bertahan tiga tahun di bawah Wenger. Setelah mengabdi untuk Arsenal, Harper melanjutkan petualangannya ke beberapa klub lain.
Klub tempat persinggahannya adalah Queens Park Rangers (1997 – 2001), Walsall (2001 – 2002), Northampton Town (2002 – 2007), Milton Keynes (2007) dan yang terbaru Kettering Town (2007 – 2010). Ada begitu banyak kenangan indah selama bertahun – tahun, dan dia dapat melihat kembali karier dia dengan cinta yang besar.
Wahai Arsenal, Gabriel Martinelli Menginginkan Kontrak Baru!
Gabriel Martinelli telah mengungkapkan kesetiaannya kepada Arsenal. Pemain asal Brasil itu menginginkan perpanjangan kontrak baru dari The Gunners. Kontrak Martinelli dengan Arsenal efektif hingga 2024. Namun, pemain berusia 21 tahun itu sangat nyaman berada di klub London utara itu. Dia sangat senang di Arsenal. Dan ia merasa adalah bagian kesatuan dari tim Arsenal saat ini yang dikomandai Mikel Arteta.
Dia sudah mengatakannya berkali – kali. Ini klub dia. dia suka di sini, dia suka kotanya, dia suka klub ini. Dia menyukai segala sesuatu tentang Arsenal jadi dia ingin bertahan. dia hanya butuh pena untuk tanda tangan kontrak baru nya yang akan segera berakhir. Musim ini, Martinelli telah menunjukkan potensi terbesarnya. Dia bermain 17 kali di semua kompetisi, menyumbang 5 gol dan 2 assist.
Performa bintang Martinelli membuat Arsenal berada di puncak klasemen Liga Premier dengan 31 poin dari 12 pertandingan. Arsenal memiliki 10 kemenangan, 1 hasil imbang dan 1 kekalahan. Di Liga Europa, Arsenal juga kokoh menempati posisi teratas Grup A dengan 12 poin. Arsenal memiliki empat kemenangan dan satu kekalahan. Hal ini tentu membuat siapapun gencar menginginkan tanda tangan wonderkid asal Brasil tersebut. Bila tidak cepat, bisa dipastikan dia bakal cabut dari etihad stadium.
Martinelli belum mencatatkan gol dan assist di kasta kedua kompetisi antarklub Eropa. Arsenal akan terus menghadapi Zurich di Liga Europa pada Jumat (4 November 2022). Laga tersebut akan dimainkan di Emirates Stadium dengan kick – off pukul 3.00 WIB. Martinelli berpeluang mencetak gol atau assist untuk pertama kalinya di Liga Europa musim ini. (*)