Timnas Iran merupakan salah satu kuda hitam yang tak bisa diabaikan di Piala Dunia Qatar 2022. Bedah Kekuatan Timnas Iran, yang merupakan salah satu peserta paling konsisten mewakili benua Asia di Piala Dunia. Di Piala Dunia Qatar 2022, Timnas Iran akan menjadi kendala besar bagi unggulan Grup B. Timnas Inggris yang diunggulkan di Grup B tidak bisa meremehkan tim asuhan Carlos Queiroz itu.
Pasalnya, kali ini Timnas Iran sedang berjuang untuk lolos ke babak sistem gugur Piala Dunia Qatar 2022. Terlebih lagi, Timnas Iran ingin maju untuk pertama kalinya sejak babak sistem gugur Piala Dunia pertamanya pada tahun 1978. Dengan pemain dan pelatih yang lebih mumpuni, Timnas Iran diperkirakan akan tampil mengejutkan di Grup B Piala Dunia Qatar 2022. Bagaimana persiapan Timnas Iran untuk Piala Dunia Qatar 2022?
Bedah Kekuatan Timnas Iran
Meski tak sebagus materi pemain timnas Inggris, Timnas Iran tetap diperkuat pemain berkualitas tinggi. Beberapa di antaranya bahkan bermain dengan tim papan atas Eropa. Pemain seperti Mehdi Taremi untuk FC Porto atau Sardar Azmoun untuk Bayer Leverkusen dapat membuat perbedaan. Selain itu, Timnas Iran juga memiliki beberapa nama pemain yang aktif mengikuti kompetisi Eropa.
Selain itu, Timnas Iran mengandalkan pemain berpengalaman baik di level klub maupun negara untuk menghadapi persaingan ketat di Grup B Piala Dunia Qatar 2022. Usia rata – rata pemain Timnas Iran saat ini adalah 28,8 tahun, menjadikannya salah satu tim tertua rata – rata untuk Piala Dunia Qatar 2022.
Dilatih Oleh Mantan Pelatih Real Madrid
Tak hanya pemain, Timnas Iran juga menggunakan pelatih berpengalaman yang sama. Penunjukan nama Carlos Queiroz menjadi bukti pengalaman Timnas Iran mengandalkan Piala Dunia Qatar 2022. Jika tidak, Queiroz adalah pelatih dengan sejarah kepelatihan yang cukup panjang. Pelatih berusia 69 tahun itu pernah menangani beberapa tim besar di level klub dan negara.
Di level timnas, Queiroz tercatat sebagai juru taktik tim – tim Asia seperti Uni Emirat Arab dan Arab Saudi. Queiroz juga pernah menangani tim kelas dunia seperti Portugal dan Kolombia. Di level klub, Queiroz juga berpengalaman. Selama musim 2003/2004 ia adalah pelatih Real Madrid dan asisten Manchester United di bawah Sir Alex Ferguson.
Queiroz yang baru Sayangkat sebagai pelatih kepala tim Timnas Iran pada September 2022 langsung mencatatkan hasil bagus. Di bawah strategi Queiroz, Timnas Iran mengalahkan Uruguay 1 – 0 dalam pertandingan persahabatan dan bermain imbang 1 – 1 dengan Senegal.
Bedah Kekuatan Timnas Iran: Carlos Queiroz, Tangan Kanan Sir Alex Ferguson Untuk Memimpin Timnas Iran di Piala Dunia Qatar 2022
Mantan arsitek Real Madrid Carlos Queiroz akan kembali ke Timnas Iran selama Piala Dunia Qatar 2022 di Qatar. Pelatih asal Portugal itu akan membawa tim berjuluk Meli ke Piala Dunia untuk ketiga kalinya setelah melatih Timnas Iran di Piala Dunia 2014 dan 2018. Sebelumnya, Queiroz mengambil alih dari pelatih Dragan Skocic, yang membawa Timnas Iran ke babak penyisihan di sub – region.
Sementara itu, Queiroz tiba di Timnas Iran saat ia dipecat oleh tim nasional Mesir setelah gagal lolos ke Piala Dunia Qatar 2022 bersama Mohamed Salah dan rekan – rekannya dan kalah di final Piala Afrika 2021. Senegal. Mantan tangan kanan Sir Alex Ferguson itu terpilih sebagai pelatih Timnas Iran karena Sayangkatnya Mehdi Taj sebagai presiden baru FFIRI (PSSI Timnas Iran).
Mehdi Taj telah menunjuk Carlos Queiroz sebagai presiden Piala Dunia Qatar 2022. kandidat utama untuk melatih tim Melli. Timnas Iran sendiri akan memulai kampanye Piala Dunia Qatar 2022 melawan Inggris di Grup B pada 21 November 2022. Setelah itu, mereka akan menghadapi Wales dan Amerika Serikat.
Awal Dari Karir Kepelatihan
Queiroz adalah pemain sepak bola amatir sebelum ia mulai melatih tim nasional Portugal U – 20 pada tahun 1989. Setelah dua tahun di tim nasional kelompok usia, ia ditunjuk sebagai pelatih tim nasional senior Portugal 1991 – 1993. Selain itu, pelatih berusia 69 tahun itu dipercaya menangani klub Sports CP pada 1994. Queiroz juga mengelola tim utama, Real Madrid, antara tahun 2003 dan 2004.
Negara yang pernah dilatihnya adalah Afrika Selatan, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir, Kolombia, dan Portugal. Selain itu, ia pernah mendampingi Ferguson sebagai asisten pelatih Manchester United.
Keluar Dari Bayangan Ferguson
Carlos Queiroz telah berhasil kembali mengangkat Timnas Iran sebagai kekuatan yang menakutkan di Asia. Namun, dalam delapan tahun sebagai pelatih kepala, dia belum menyumbangkan satu trofi pun ke Timnas Iran. Semifinal Piala Asia merupakan hasil terbaiknya selama memimpin tim Meli. Berkat kemampuannya menyusun strategi bersama Ferguson, Queiroz tidak akan dikenang lagi sebagai tangan kanan Sir Alex Ferguson. (*)