Tuesday, November 26, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaPersija Harap Penundaan Liga 1 Tidak Terlalu Lama

Persija Harap Penundaan Liga 1 Tidak Terlalu Lama

Liga 1 dan Liga 2 dihentikan karena dampak dari tragedi Kanjuruhan pada Sabtu (1/10). PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menetapkan bahwa Liga 1 2022/23 akan ditangguhkan tanpa batas waktu. Asisten pelatih Persija Jakarta Pasquale Rocco berharap skorsing tidak berlangsung lama. Persija Harap Tak hanya Liga 1, PSSI dan PT LIB jangan menghentikan Liga 2 2022/23 terlalu lama.

Keputusan itu diambil usai tragedi di Kanjuruhan, Sabtu (1/10). Ratusan suporter Arema FC Aremania tewas dalam tragedi usai pertandingan melawan Persebaya Surabaya. Ratusan lainnya dirawat di beberapa rumah sakit. Dia tidak tahu kapan ini akan berakhir. Yang pasti saat ini Mereka akan terus berlatih agar tim tetap sehat.

- Advertisement -
asia9QQ

Sementara itu, Presiden Persija Jakarta Muhamad Prapanca berharap tragedi Kanjuruhan tidak terulang lagi. Dia tidak ingin kehilangan lebih banyak nyawanya di sepak bola Indonesia. Belasungkawa yang sedalam – dalamnya, Dia berdoa agar semua korban mendapat tempat di sisinya dan berharap keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan.

Dia berharap insiden Malang ini menjadi yang terakhir dalam sepak bola Indonesia. Di saat yang sama, pelatih kepala Persija Thomas Dole juga sangat sedih. Dia juga menyampaikan belasungkawa kepada semua korban tragedi Kanjuruhan. Dia sangat sedih karena hal seperti ini seharusnya tidak terjadi dalam sepak bola. Belasungkawa Dia kepada keluarga dan kerabat para korban.

Dia akan membahas sepak bola lagi ketika semua masalah yang mengarah pada tragedi ini telah diselesaikan.

Persija Harap Tragedi Kanjuruhan Menjadi Yang Terakhir

Persija Jakarta juga menyampaikan belasungkawa atas peristiwa yang menewaskan ratusan orang di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10/2022). Sebanyak 125 orang tewas dalam tragedi Kanjuruhan, menjadikannya salah satu tragedi sepakbola terbesar di dunia. Presiden Persija Jakarta Muhamad Prapanca berharap ini akan menjadi kasus terakhir bagi sepak bola Indonesia.

Dia menyampaikan belasungkawa yang sedalam – dalamnya, Dia berdoa agar semua korban mendapat tempat di sisinya, dan Dia berharap keluarga yang ditinggalkan diberi keberanian. Dia berharap insiden Malang akan menjadi yang terakhir di sepak bola Indonesia. Tak jauh berbeda, pelatih Persija Jakarta Thomas Doll juga mengungkapkan kesedihannya atas tragedi Kanjuruhan.

Menurutnya, hal ini seharusnya tidak terjadi dalam sepakbola sama sekali. Menghargai duka yang dirasakan semua pihak, ia memutuskan untuk berhenti membicarakan sepak bola untuk saat ini. Dia sangat sedih bahwa ini seharusnya tidak terjadi dalam sepak bola. Belasungkawa Dia sampaikan kepada keluarga dan kerabat para korban.

Ketika semua masalah yang mengarah pada tragedi ini diselesaikan, Dia akan membahas sepak bola lagi. Sementara itu, kapten Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa yang mewakili tim mengatakan, seluruh pemain juga turut berduka cita atas kejadian tersebut. Ia berharap semua korban dapat menemukan tempat terbaik di samping Tuhan Yang Maha Esa dan memberikan kekuatan kepada keluarga almarhum.

Dia berharap hal seperti ini tidak terjadi lagi di masa depan, karena Mereka ingin sepak bola menjadi olahraga yang bisa dinikmati semua orang tanpa rasa takut. Borneo FC batalkan pertandingan melawan Persija Jakarta karena insiden maut di Kanjuruhan, reaksi asisten pelatih Pesute Etam

Borneo FC Batal Laga Lawan Persija Jakarta Akibat Insiden Maut di Stadion Kanjuruhan, Begini Reaksi Asisten Pelatih Pesut Etam

Persija Harap Penundaan Liga 1 Tidak Terlalu Lama
Persija Harap Penundaan Liga 1 Tidak Terlalu Lama

Laga ini juga ditunda karena insiden maut di Stadion Kanjuruhan. Awalnya Borneo FC vs Persija Jakarta dimainkan di pekan ke – 12 BRI Liga 1. Pertandingan Borneo FC vs Persija Jakarta awalnya digelar di Stadion Patriot atau Markas Besar Persija Jakarta. Namun karena insiden maut di Stadion Kanjuruhan Malang, pertandingan Borneo FC melawan Persija Jakarta di Jakarta ditunda.

Kerusuhan pecah usai laga Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Sabtu 1 Oktober 2022. Kekacauan meletus setelah Arema FC kalah 3 – 2 dari Persebaya Surabaya. Sekitar 125 orang dilaporkan tewas dalam insiden maut di Stadion Kanjuruhan akibat kerusuhan. Tidak hanya itu, ratusan orang terluka dalam insiden fatal di Stadion Kanjuruhan. BRI Liga 1 telah ditunda selama dua minggu setelah kejadian insiden maut di Stadion Kanjuruhan. (*)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments