Peluang Bali United diharapkan untuk mempertahankan gelar Liga 1 Indonesia Musim 2022/2023 mereka. Delapan laga, Bali United mengumpulkan 18 poin, rekor 6 kali menang dan 2 kali kalah. Bali United berada di urutan ketiga klasemen sementara Liga 1, tertinggal tipis dari Madura United dan Borneo FC. Laskar Sape Kerrab, julukan Madura United, berada di puncak klasemen dengan 19 poin.
Sedangkan Borneo FC satu poin dengan Bali United namun dengan selisih gol yang berbeda. Â Fadil Sausu dkk berpeluang menyalip Madura United dan Borneo FC pada Sabtu sore (10/9) sore di Pekan 9 Liga 1 2022/2023. Syaratnya, Serdadu Tridatu bisa mengalahkan Dewa United di Stadion Dipta kapten Gianyar.
Faktor bermain di kandang sendiri pasti akan menyulut semangat Barry United untuk merebut kembali skor penuh. Bali United berpeluang memuncaki klasemen Liga 1 jika mampu memenangkan laga melawan Tangsel Warriors, julukan Dewa United. Peluang semakin terbuka saat Madura United dan Borneo menghadapi lawan tangguh di Pekan 9.
Madura United akan menghadapi Bhayangkara FC pada Kamis (9 Agustus), sedangkan Borneo FC akan menghadapi Persita Tangerang pada Jumat (9 September). Pelatih kepala Bali United Stefano “Teko” Cugula telah menginstruksikan para pemainnya untuk bekerja keras untuk meraih hasil positif melawan Dewa United.
Dia pikir ini sangat awal di liga ini dan apa pun bisa terjadi. Mungkin Mereka bisa lebih dekat ke No 1 dan seperti itulah sepak bola, ini masih awal. Mereka harus mencoba lagi. Pasukan Tridatu Prajurit harus diwaspadai Dewa United. Tansell Warriors menunjukkan perkembangan positif di Liga 1 Indonesia Musim 2022/2023.
Meski gagal mengamankan poin sempurna di laga terakhir melawan PSS Sleiman. Dewa United saat ini berada di peringkat 10 dengan 10 poin hasil 3 kali menang, 1 kali seri dan 4 kali kalah.
Laba Perusahaan Induk Bali United (BOLA) Turun 69%
Perusahaan yang mengelola Bali United Club, PT Bali Bintang Sejahtera Tbk. (BOLA) melaporkan hasil keuangannya untuk paruh pertama tahun 2022. Peluang Bali United dalam Pendapatan perusahaan telah tumbuh sepanjang enam bulan tahun 2022, tetapi laba bersih telah turun. Dalam laporan keuangan yang dikutip Selasa (9 Juni 2022), emiten bersandi BOLA itu membukukan pendapatan dalam rupiah.
Rp 174,8 miliar pada semester I 2022. Pendapatan ini melonjak 393,5 persen dari Rp 35,4 miliar di tahun sebelumnya. Pendapatan perusahaan ditopang pendapatan manajemen klub dari sisi komersial sebesar Rp. 32,7 miliar, dengan kontribusi Rp. 5,1 miliar dengan net matching income Rp. 1,7 miliar. Selain pengelolaan klub, pendapatan perseroan ditopang oleh bisnis agen olahraga.
Yaitu live video streaming dan video recording senilai Rp. 69,8 miliar dan sponsor senilai Rp. 45,9 miliar. Sedangkan pendapatan lain – lain sebesar Rp. 19,4 miliar. Laba yang diatribusikan kepada pemilik induk perusahaan turun menjadi Rp 22,3 miliar meski kinerja pendapatan membaik. Keuntungan bersih ini turun 69% dibandingkan Rp 72 miliar pada periode yang sama tahun 2021.
Laba bersih perseroan turun karena pendapatan keuangan perseroan turun dari Rp 111,5 miliar setahun menjadi Rp 6,1 miliar. Dalam enam bulan pertama tahun 2022, total aset BOLA meningkat menjadi Rp 794,9 miliar dari Rp 761 miliar pada akhir tahun 2021. Sedangkan total liabilitas perseroan hingga Juni 2022 naik dari Rp 61,9 miliar menjadi Rp 69,38 miliar.
Total modal saham perseroan meningkat menjadi Rp. 725,5 miliar pada 30 Juni 2022, dari Rp. 699,4 miliar pada 31 Desember 2021.
Rahmat – Irfan Jaya Dipastikan Absen Pada Laga Vs Dewa United
Bali United dipastikan akan kehilangan dua pemain penting dalam beberapa laga di Liga 1 BRI 2022/2023, Sabtu (10/9/2022), bahkan pertandingan terdekat melawan Dewa United. Mereka adalah duo airfoil yang lincah, yakni Irfan Jaya dan Rahmat. Keduanya terpaksa absen dalam waktu yang cukup lama akibat cedera pada laga melawan Persebaya (09/02/2022).
Kemenangan tipis 1 – 0 atas Bajol Ijo harus membayar mahal atas hilangnya dua pemain penting ini. Rahmat sendiri didiagnosa mengalami cedera bahu kanan. Hal itu terjadi karena ia terjatuh dan kurang istirahat saat menghindari tekel pemain Persebaya Rizky Ridho pada menit ke – 90+1. Pemilik jersey No. 91 diperkirakan akan absen selama dua hingga tiga minggu ke depan karena cedera untuk memulihkan performanya.
Rekan senegara Rahmat Irfan Jaya juga menjadi korban kemenangan Bali United pekan kedelapan. Pemilik nomor punggung 41 yang masuk sesaat sebelum peluit panjang itu mencoba menebar ancaman lewat akselerasinya, sebelum ditepis lagi oleh Rizky Ridho. Tiba – tiba Irfan Jaya ambruk seketika. (*)