Duel melawan Brighton, dipastikan Marcus Rashford bakal absen di laga itu. Manchester United akan melakoni laga
tandang di pertandingan pekan ke-36 EPL. Mereka akan menyambangi AMEX Stadium untuk berhadapan dengan
Brighton. Kemenangan menjadi harga mati bagi Manchester United. Karena Setan Merah masih menjaga asa untuk
mengamankan tempat di zona Eropa. Rangnick memastikan timnya bakal pincang di partai ini. “Marcus Rashford
akan absen di pertandingan ini. Menurut Rangnick, Rashford mengalami radang bronchitis. Jadi ia tidak bisa
bermain di partai ini. Rashford mengidap bronchitis dan ia demam tinggi. Jadi ia tidak bisa ambil bagian dalam
aktivitas group beberapa hari terakhir, Eric Bailly juga meragukan. Ia menghadap dokter tim pagi tadi dan ia
memiliki masalah di bagian punggungnya, dan ia saat ini masih diperiksa. lihat bagaimana kondisinya nanti.
Rashford absen, Cavani siap maju pada laga ini
Pada kesempatan ini, Rangnick juga mengonfirmasi bahwa ia akan mendapatkan dua tambahan tenaga di laga ini.
Harry Maguire dan Edinson Cavani dikonfirmasi siap tampil di partai ini. Harry telah berlatih kembali.
Ia telah berlatih seminggu penuh semenjak hari kedua pasca pertandingan melawan Brentford, jadi ia bisa bermain
besok. Edinson juga sudah berlatih kembali. Ia kemarin masuk sebagai pemain pengganti vs Brentford.
Selain dua nama di atas, ada tiga pemain lain yang kemungkinan absen di laga ini. Paul Pogba dan Luke Shaw
dipastikan absen karena belum pulih dari cedera. Sementara Jadon Sancho mengalami radang amandel sehingga
tidak bisa tampil di partai ini.
Jesse Lingard Marah Kepada Ralf Rangnick
Pelatih Manchester United, Ralf Rangnick buka suara terkait insiden Jesse Lingard di laga melawan Brentford.
Ia menyebut bahwa keputusan yang ia ambil itu sudah tepat. Insiden yang dimaksud terjadi di laga melawan
Brentford di awal pekan kemarin. Laga tersebut merupakan laga kandang terakhir Manchester United di musim
2021/22. Di partai ini, Jesse Lingard berharap diberi kesempatan bermain. Karena ini merupakan laga terakhirnya
di Old Trafford, karena ia akan cabut di musim depan. Namun di laga itu, Rangnick memutuskan tidak memasukkan
Lingard. Ia memberikan jatah pergantian terakhir pemain kepada Edinson Cavani, sehingga Lingard dikabarkan
meradang. Dalam press conference sebelum laga melawan Brighton, Rangncik dimintai komentar mengenai insiden
Lingard itu. Ia menegaskan bahwa ia sudah mengambil keputusan terbaik di saat ini.
Pertama tama, di beberapa pekan terakhir, Lingard bermain lebih banyak daripada yang sebelumnya ia dapatkan.
Yang kedua, pada pertandignan melawan Chelsea, ia meminta Rangnick agar tidak dimainkan di pertandingan itu
dan di sesi latihan keesokan harinya karena masalah keluarga. Rangnick menyebut bahwa di bangku cadangan ada
beberapa pemain yang lebih layak tampil daripada Lingard. Jadi ia memutuskan tidak memberikan sang pemain
kesempatan bermain. Di pertandingan kemarin, Rangnick hanya punya 3 pergantian pemain dan ia harus memilih
antara Edinson Cavani, Jesse Lingard atau Alejandro Garnacho, di mana ia ingin memberikannya kesempatan untuk
bermain, Pada saat itu Rangnick memutuskan untuk memasukkan Cavani. Setelah melakukan 2 pergantian pemain,
saya harus mengambil keputusan yang hati-hati dan keputusan seperti ini tidak bisa memuaskan semua orang dan
itu resiko dari pekerjaannya. Lingard sendiri dikabarkan marah besar karena tidak diberikan kesempatan bermain
di laga terakhirnya di Old Trafford. Untuk itu ia sudah membulatkan tekad untuk pergi dari Manchester United
sebagai free agent.
Jose Mourinho Bujuk Wan-Bissaka Pindah ke AS Roma
Ada rumor baru mengenai masa depan Aaron Wan-Bissaka. Bek Manchester United itu mendapatkan ajakan untuk
pindah ke AS Roma dari Jose Mourinho. Wan-Bissaka sudah dua musim bergabung dengan Manchester United. Namun di musim 2021/22 ini performanya kurang oke sehingga ia lebih banyak duduk di bangku cadangan.
Beredar kabar bahwa Wan-Bissaka tidak masuk dalam rencana Erik Ten Hag. Sehingga ia bakal dilepas di musim
panas nanti. Situasi Wan-Bissaka ini diamati oleh Jose Mourinho. Sang manajer ingin memboyong Wan-Bissaka ke
AS Roma di musim panas ini. Laporan itu mengklaim bahwa Jose Mourinho sangat tertarik merekrut Wan-Bissaka.
Karena ia ingin memperkuat timnya di musim panas nanti. Mourinho ingin memperkuat sektor pertahanannya.
Karena ia menilai gawang Roma terlalu mudah bobol di musim ini. Itulah mengapa Mourinho ingin memboyong
Wan-Bissaka yang dinilai cocok dengan gaya bermainnya sehingga pertahanan Roma bakal jadi lebih
tangguh.Laporan tersebut mengklaim bahwa Mourinho mulai bermanuver untuk mendapatkan jasa Wan-Bissaka.
Ia dikabarkan sudah menghubungi pihak sang bek. Ia menawarkan kesempatan bermain di Italia musim depan.
Mourinho juga dilaporkan siap menjadikan Wan-Bissaka bek utamanya. Jadi ia berharap sang bek mau pindah klub.
Laporan itu mengklaim bahwa pihak Wan-Bissaka sejauh ini masih menahan tawaran dari Mourinho dan AS Roma
tersebut. Mereka baru akan memutuskan masa depan sang bek usai bertemu dengan manajer baru MU, Erik Ten
Hag.