Jelang SEA Games 2021, Timnas sepak bola Indonesia U-23 sudah mulai berlatih untuk mempersiapkan diri di pertandingan tersebut.
Para pemain Timnas Indonesia U-23 sudah terbang ke Korea Selatan pada hari Sabtu lalu, tanggal 16 April 2022,
dan melakukan pelatihan pemusatan itu di bawah pelatihan Shin Tae-Yong hingga akhir April.
Pelatihan Timnas Indonesia ini dilakukan dengan gigih dan bersungguh-sungguh demi mencapai kemenangan di SEA Games 2021.
Awalnya, para pemain berangkat dari Jakarta, Indonesia ke Korea Selatan pada Jumat malam, 15 April 2022.
Dari Incheon, para pemain melanjutkan perjalanan ke Yeongdok, dan langsung melakukan pelatihan ringan dengan
tujuan menyegarkan dan memulihkan kelelahan mereka setelah seharian dalam perjalanan.
Uji Coba Pelatihan dan Jadwal
Dikabarkan bahwa para pemain Timnas Indonesia U-23 akan menjalani laga uji coba untuk pelatihan selama dua kali.
Laga ini akan membuat Timnas U-23 berlatih melawan klub-klub sepak bola nasional Korea yaitu Pohang Steelers dan Daejeon Hana Citizen.
Kedua klub sepak bola Korea ini merupakan klub top Eropa, sehingga dipilih oleh pelatih Shin-Tae Yong
untuk bertanding dengan Tim Nasional Indonesia U-23 sebagai bentuk tantangan dan persiapan bagi
Tim Indonesia dalam SEA Games 2021.
Shin Tae-Yong memaparkan, bahwa seharusnya laga pelatihan ini diadakan empat kali, hanya saja,
terdapat halangan berupa visa para pemain Indonesia yang telat selesai, sehingga pelatihan tertunda.
Sesampainya di negri ginseng tersebut, pemain Timnas Indonesia U-23 langsung mendapat pelatihan dari
Shin Tae-Yong dengan porsi pelatihan yang ringan agar para pemain yang baru sampai, tidak kelelahan berlebihan.
Pelatihan berat yang seharusnya akan dilaksanakan keesokan harinya pada hari Minggu, 17 April 2022.
Pelatihan akan berfokus pada kekuatan fisik dan stamina para pemain agar dapat berlatih dan menguatkan fisik dasarnya.
Dipaparkan bahwa jadwal pertandingan uji coba Indonesia melawan Pohang Steelers akan dilaksanakan pada tanggal 23 April.
Setelahnya, para pemain Timnas Indonesia U-23 akan melakukan uji coba pelatihan dengan bertanding melawan
Daejeon Hana Citizen pada 27 April, selang empat hari setelah pertandingan dengan Pohang Steelers.
Absennya Beberapa Pemain Yang Dipanggil Untuk Bermain Dalam Timnas Indonesia U-23
Dikabarkan bahwa sedikitnya ada 29 pemain yang dipanggil untuk bermain di Timnas Indonesia U-23 dan
melakukan pelatihan di Korea Selatan. Namun, ada tujuh pemain yang tidak dapat hadir di pelatihan tersebut,
yaitu Ramai Rumakiek, Egy Maulana Vikri, Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Witan Sulaeman, Pratama Arhan,
dan Saddil Ramdani. Ramai Rumakiek disebut telah dicoret sejak indisipliner tidak ada kabar dari awal dipanggil untuk pelatihan pemusatan.
Sementara untuk enam pemain lain yang merupakan pemain luar negri, Shin Tae-Yong mengabarkan bahwa
pemain-pemain tersebut akan menyusul ke Korea, atau langsung bermain di SEA Games 2021.
Meskipun begitu, absennya enam pemain andalan ini tidak menjadi sebuah kekhawatiran.
Apalagi, Shin Tae-Yong telah menambahkan beberapa pemain Timnas Indonesia U-19 untuk berlatih,
yaitu Cahya Supriadi, Kakang Rudianto, dan Muhammad Ferrari. Selain itu, ada juga Marselino Ferdinan
dan Ronaldo Kwateh, yang sudah berada di Korea lebih dulu untuk berlatih di Timnas Indonesia U-19
di tanggal-tanggal sebelumnya. Dari 25 pemain yang telah dipanggil untuk pelatihan pemusatan,
akan ada 20 pemain terpilih yang bergabung dalam tim final yang bermain untuk SEA Games 2021.
Vietnam Gelisah Setelah Mengetahui Persiapan Tim Nasional Indonesia U-23 untuk SEA Games 2021
Pelatihan pemusatan Tim Nasional Indonesia U-23 untuk SEA Games yang telah diatur oleh Shin Tae-Yong ini telah
membuat Vietnam gelisah dan ketakutan. The Thao247 mengabarkan bahwa dua tim Korea yang berlatih melawan
Timnas U-23, Pohang Steelers dan Daejeon Hana Citizen, adalah klub sepak bola asal Korea Selatan yang sukses,
sehingga Vietnam khawatir dan kagum akan semangat dan kegigihan Timnas Indonesia untuk berlatih dan berusaha
menyabet medali emas di SEA Games 2021 mendatang.
Ditulis di The Thao 247, Pohang Steelers telah lima kali memenangkan K League 1 dan sedang menduduki ranking
ketiga, sementara Daejeon Hana Citizen memenangkan posisi Runner-Up di K League 2.
Tentunya, melawan kedua klub sukses ini dapat memberikan pengalaman dan pelatihan mental yang tinggi bagi
pemain Tim Nasional Indonesia U-23. Ditambah fakta bahwa Indonesia akan melawan Vietnam di SEA Games 2021.
Indonesia dan Vietnam memang merupakan lawan yang tangguh bagi masing-masing negara, ditambah lagi
SEA Games sebelumnya, Vietnam memenangkan medali emas setelah berhasil mengalahkan Indonesia.
Vietnam sekarang khawatir dengan persiapan Timnas Indonesia U-23 yang gigih untuk “membalas dendam”
kekalahan yang telah terjadi di ajang Sea Games sebelumnya.