Pratama Arhan resmi bergabung sebagai anggota baru Tokyo Verdy, salah satu klub papan atas Jepang.
Kabar bahagia ini diumumkan secara resmi oleh pihak Tokyo Verdy melalui sebuah postingan di akun resmi klub tersebut pada 16 Februari lalu.
Pengumuman ini juga dibagikan oleh Arhan melalui sebuah postingan di instagram pribadinya, @pratamaarhan8.
Dalam postingan tersebut, Arhan menuliskan bahwa kesempatan ini merupakan sebuah penghargaan yang besar,
sebab dirinya berhasil diperkenalkan sebagai pemain transfer ke klub Tokyo Verdy,
salah satu klub paling sukses dalam sejarah sepak bola Jepang.
Arhan dilepas oleh klub PSIS Semarang secara gratis dan akan dikontrak selama dua tahun.
Saat ini, pemain asal PSIS Semarang ini masih tinggal di Jakarta dan menunggu waktu terbang ke Jepang.
Lalu apa kata Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia tentang Arhan yang bergabung dengan Tokyo Verdy?
Ini Kata Shin Tae-yong
Saat diwawancarai, Shin Tae-yong banyak menceritakan bahwa Pratama Arhan banyak berdiskusi dengan dirinya sebelum ke Tokyo Verdy.
Menurut Shin Tae-yong, pemain bek kiri Timnas Indonesia ini akan bisa bersaing dengan pemain Jepang.
Sebab, Pratama Arhan dikenal sebagai pemain yang disiplin.
Meski sepak bola Jepang sangat detail, Shin Tae-yong yakin Arhan bisa belajar dengan baik,
dan bisa memberikan contoh yang baik untuk sepak bola Indonesia.
Sang pelatih juga percaya bahwa Arhan bisa menjadi pemain yang lebih fokus dalam laga.
Hal ini juga diungkapkan oleh Arhan dalam postingan di instagram pribadinya,
bahwa dirinya sangat bertekad akan memberikan 100% kemampuan miliknya sebagai starter.
Ia akan membantu Tokyo Verdy menghadapi liga J1 dan siap memenangkan hati para penggemar.
Persaingan di Tokyo Verdy
Selain Pratama Arhan, ada dua pemain yang juga berpotensi untuk dimainkan di posisi bek kiri.
Bahkan sebelumnya, Tokyo Verdy memiliki empat pemain bek sayap kiri.
Keempat pemain tersebut adalah Takayuki Fukumura, Kazuki Anzai, Tatsuya Yamaguchi, dan Yuta Nurawa.
Oleh karena itu, Arhan harus bersaing dengan para pemain dengan potensi yang sama untuk mendapatkan posisi tersebut.
Takayuki Fukumura merupakan pemain yang paling sering dimainkan oleh Tokyo Verdy.
Ia sudah menampilkan total 34 penampilan. Posisi ini disusul oleh Tatsuya Yamaguchi dengan 15 partai,
Kazuki Anzai dengan 12 laga, dan Yuta Nurawa dengan 5 pertandingan.
Sayangnya, di akhir musim ini, Tokyo Verdy kehilangan dua pemain inti di posisi bek kiri.
Pemain bek kiri pertama yang pindah adalah yang paling diandalkan, Fukumura.
Ia pindah ke sesama kontestan J2 League, FC Ryukyu. Pemain selanjutnya yang juga pindah adalah Anzai yang pindah ke peserta J1 League, Sagan Tosu.
Dengan kepindahan dua pemain bek kiri ini, stok bek sayap Tokyo Verdy pun hanya menyisakan dua pemain saja,
yaitu Yamaguchi dan Nurawa. Kini Pratama Arhan bergabung dengan klub tersebut sebagai tambahan stok pemain bek.
Ujian Setengah Musim Pertama
Di antara dua pemain bek kiri yang ada, Yamaguchi jelas menjadi pesaing terberat Pratama Arhan.
Selain menjadi pemain kedua yang sering dimainkan oleh Tokyo Verdy, Yamaguchi pernah menimba ilmu di raksasa Liga Jepang, Gamba Osaka.
Artinya, dirinya mempunyai bekal dan pengalaman di dunia sepak bola Jepang yang lebih matang dibandingkan Arhan.
Jika merujuk dari statistik musim lalu, Yamaguchi kemungkinan akan diproyeksikan sebagai bek sayap kiri utama dari klub ini,
sementara Nurawa akan membantu sebagai pelapisnya.
Oleh karena itu, selain Yamaguchi, Pratama Arhan sepertinya akan berkompetisi dengan Nurawa,
untuk memenangkan posisi ini. Padahal, bek senior berusia 34 tahun ini sudah membela Tokyo Verdy sejak 2019,
sehingga ada kemungkinan dirinya lebih berpeluang.
Gabung Klub Papan Atas Jepang.
Setengah musim pertama di Tokyo Verdy sepertinya akan cukup berat untuk Pratama Arhan.
Sebab, pemain muda terbaik Piala AFF 2020 ini terbilang agak terlambat bergabung dengan Tokyo Verdy.
Dengan kata lain, Pratama Arhan harus mengejar ketertinggalan kondisi dari rekan-rekannya yang lain.
Selain itu, pesepak bola asal PSIS Semarang ini juga harus beradaptasi dengan lingkungan baru dan sepak bola Jepang.
Kendati demikian, bergabungnya Pratama Arhan menjadi bagian klub Jepang ini sudah merupakan prestasi yang luar biasa.
Ia berkesempatan untuk menimba ilmu di luar negeri yang nantinya bisa membantu dirinya lebih profesional saat membela Timnas Indonesia.