Berada pada satu tim yang sama, anggota Timnas Indonesia nampak akrab satu sama lain, Marselino Ferdinand dan Ronaldo Kwateh.
Duo wonderkid yang masih junior pun kerap kali mendapatkan saran dan masukan dari para senior, Salah satunya dari Evan Dimas.
Dalam jumpa persnya, Rabu (26/1/2022), jelang pertandingan persahabatan Timnas Indonesia vs Timor Leste,
Evan Dimas sempat membicarakan dua kompatriotnya, Marselino dan Ferdinan.
Evan menyarankan agar keduanya bisa bermain di luar negeri jika ada kesempatan.
Pemain senior ini menyoroti bahwa Marselino Ferdinand dan Ronaldo adalah pemain yang berpotensi.
Bagi Evan, tergabung di tim yang sama berarti tidak ada senior dan junior saat di lapangan.
Ia pun meminta pemain muda ini tetap mengerahkan seluruh potensinya di lapangan, tak perlu sungkan dengan pemain senior.
Yang perlu respek kepada senior itu adalah saat di luar lapangan saja.
Evan juga berbagi bahwa masuk Timnas Indonesia di usia yang masih muda memanglah tidak mudah, perlu beradaptasi.
Ia juga menyampaikan bahwa sebagai pemain Timnas muda, mereka harus jaga mental.
Evan juga menyampaikan agar mereka terus belajar dan berjuang keras, karena untuk mencapai sesuatu itu memang gampang,
yang susah adalah mempertahankannya.
Evan Sempat Gabung Selangor FC, Malaysia
2018 lalu, Evan diberi kesempatan untuk berkarier di luar negeri, tepatnya bergabung dengan Selangor FC, Malaysia.
Sayangnya, kontrak Evan hanya berlangsung satu musim di Liga Malaysia 2018.
Berkaca dari pengalamannya, Evan Dimas mengaku menyesal karena seharusnya ia bisa bermain lama di luar negeri,
hanya saja ia terlambat. Ia pun mendukung Marselino dan Ronaldo agar mengambil kesempatan main di luar negeri apabila ada kesempatan.
Karena dengan alasan agar mereka mendapatkan pengalaman dan kesempatan yang lebih baik jika bisa berkiprah di luar negeri.
Dengan demikian mereka akan lebih terasah dan dapat mengambil pelajaran dari luar negeri
Kiprah Duo Wonderkid Ini di BRI Liga 1
Prestasi dari Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh sudah terdengar di mana – mana.
Pasalnya, meskipun tergolong masih sangat muda, kemampuan bermain bola keduanya tidak perlu diragukan lagi.
Marselino merupakan pemain muda bertalenta yang mampu bersanding dengan pemain -pemain besar dunia,
seperti Gavi (Barcelona), Youssoufa Moukoko (Borussia Dortmund), dan Luka Romero (Lazio).
Nama-nama tersebut merupakan jajaran wonderkid terbaik dunia versi majalah Inggris, The Guardian.
Disebutkan bahwa Marselino memiliki kemampuan yang sangat baik dalam keseimbangan permainan, kontrol dan teknik.
Marselino Ferdinan sukses menjalani laga debutnya di BRI Liga 1 bersama Persebaya Surabaya.
Ia merupakan adik dari Oktafianus Fernando, gelandang klub Persebaya.
Sama halnya dengan Marselino Ferdinan, Sejak dini, Ronaldo telah mencuri perhatian banyak orang.
Ia selalu tampil apik sepanjang musim. Ronaldo, pada laga debutnya ini, telah berhasil memecahkan rekor winger Persebaya, M. Supriyadi.
Di usianya yang masih kurang dari 17 tahun, yaitu tepatnya 16 tahun, 10 bulan, ia dinobatkan menjadi pemain termuda sepanjang sejarah Liga 1.
Namun, sangat disayangkan, waktu tampilnya dalam setiap permainan masih sangat minim.
Meski demikian, kiprah Ronaldo Kwateh dalam Liga 1 benar – benar memukau dan mencuri perhatian.
Marselino Ferdinand Dan Ronado Tergabung Dalam Timnas U-23
Baru berusia 17 tahun, Marselino beberapa kali dipanggil untuk memperkuat Timnas U-16 dengan posisi gelandang.
Ia telah tampil bersama Skuad Garuda di Kualifikasi Piala Asia U-16 2020 lalu.
Bahkan berkat performanya yang menawan, ia sempat memimpin daftar top scorer sementara di laga tersebut.
Kualitas permainan Marselino yang selalu baik membuat Shin Tae-yong kembali memberikan kepercayaan kepadanya untuk bergabung dalam Timnas U-23.
Ronaldo Kwateh, pemain keturunan Indonesia – Liberia ini sebelumnya juga telah bergabung dalam Tim Nasional U-18.
Selama bergabung dalam U-18, ia telah tampil tiga kali dan berhasil menyumbangkan lima gol indah untuk tim.
Kini, Ronaldo Kwateh turut serta bergabung dalam Timnas U-23.
Baik Marselino atau Ronaldo, keduanya diharapkan mampu memperkuat skuad Merah Putih yang akan berlaga di Kejuaraan AFF U-23 2022.
Sebelum itu, skuad asuhan Shin Tae-yong ini akan melakoni laga FIFA Matchday pada 27 dan 30 Januari di Bali.
Dua laga tersebut akan mempertemukan Timnas Indonesia dengan Timnas Timor Leste.