Friday, November 22, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaPersebaya Kalah Telak dari PSM Makassar; Bruno Moreira Tak Sesuai Harapan

Persebaya Kalah Telak dari PSM Makassar; Bruno Moreira Tak Sesuai Harapan

Persebaya Kalah Telak dari PSM Makassar; Bruno Moreira Tak Sesuai Harapan – Gelandang asing Persebaya Surabaya yakni Bruno Moreira tampil kurang menarik saat laga melawan Persikabo 1973. Kali ini penampilan Bruno Moreira tak sesuai harapan yang diinginkan.

Meski tampil sebagai starter, pemain dengan paspor Brasil itu akhirnya ditarik keluar pada babak kedua.

- Advertisement -
asia9QQ

Kejadian ini tidak hanya terjadi satu kali. Ketika Persebaya Surabaya menang 3-1 atas Persikabo 1973 pada pekan kedua (11/9/2021), Bruno ditarik diganti dengan Marselino Ferdinan pada menit ke-65.

Pemain yang sama juga menggantikan Bruno pada menit ke-54 saat Persebaya kalah melawan PSM Makassar (18/9/2021) dengan skor 1-3.

Pelatih Persebaya yakni Aji Santoso mengakui jika Bruno belum bisa tampil dengan optimal bersama timnya.

Namun, situasi dalam dua pertandingan ketika Bruno mendapat kesempatan bermain itu sangat berbeda.

Ketika melawan Persikabo, Persebaya sudah terlebih dahulu unggul dan tanpa Bruno tim ini tak akan memiliki pengaruh apapun.

Sedangkan saat situasi melawan PSM berbeda dengan Bruno ketika ditarik ke Persebaya yang saat itu sedang mengalami ketertinggalan. Pergantian itu tak memiliki dampak positif.

“Sampai dua pertandingan ini Bruno masih belum menemukan bentuk permainan dia. Makanya saya ganti dengan Marselino. Tetap saja, lawan sudah unggul 3-1 akhirnya lawan punya kepercayaan diri tinggi,” ucap Aji Santoso.

“Beda dengan kondisi masih 0-0, kami bisa mendominasi dan unggul, tetapi akhirnya kami kalah juga,” tambah sang pelatih.

Bruno Moreira tak sesuai harapan, karena keberadaannya di lini tengah tak memberi banyak kontribusi bagi pemain Persebaya.

Bahkan justru lini tengah ini bisa hidup dengan adanya mobilitas dari Ricky Kambuaya. Agresivitas pemain Persebaya juga terjaga karena aksi impresif dari Taisei Marukawa dan Jose Wilkson.

Di sisi lain, Aji juga melakukan pergantian pemain yang tak lazim dilakukan saat melawan PSM.

Hal ini melibatkan gelandang muda yakni Akbar Firmansyah. Yang semula dimasukkan pada menit ke-46 menggantikan Samsul Arif.

Tak sampai 30 menit bertanding, Akbar kemudian ditarik keluar di menit ke-75 dan digantikan dengan gelandang gaek Rendi Irwan.

“Saya pikir Akbar bisa tune in di babak kedua, tetapi sepertinya dengan pressing ketat Akbar kurang bisa berkembang akhirnya saya tarik lagi,” tutur Aji Santoso.

Dengan Bruno Moreira tak sesuai harapan ini maka dari itulah akhirnya, Persebaya mulai mencari kekuatan lain yang lebih kuat dari para pemain asingnya.

Bruno Moreira Tak Sesuai Harapan, PSM Menang Telak

Permainan cepat dan terbuka langsung diperagakan oleh kedua tim. Peluang emas yang dimiliki Persebaya melalui sepakan M Syaifuddin di luar kotak penalti pada menit keempat.

Bola tersebut berhasil dihalau oleh sang kiper yakni Syaiful. Berlanjut ke menit 10, Abdul Rachman mengirim umpan silang ke kotak penalti.

Bola disambut dengan tandukan Yakob Sayuri, sayangnya bola melambung di atas gawang. Permainan langsung berjalan dengan sengit sehingga kedua klub masih terus saling menyerang.

Persebaya berhasil unggul terlebih dulu hingga menit ke-19 dengan skor 1-0 atas PSM Makassar lewat gol dari Jose Wilkson.

Sejauh pertandingan Bruno Moreira tak sesuai harapan karena sepanjang pertandingan justru PSM terus berjaya.

Beruntung karena Persebaya berhasil unggul dengan satu-satunya gol yang dicetak oleh Wilkson sehingga tidak membuat Persebaya harus merunduk malu tanpa gol.

Persebaya sangat nampak kesulitan untuk mengimbangi permainan. Hingga pada akhirnya skor 3-1 menjadi skor akhir yang menutup laga babak pertama.

Kedua tim hingga usai turun minum masih menjalankan permainan secara terbuka. Kedua klub sama-sama ingin mencetak gol demi memenangkan pertandingan.

Namun meski serangan demi serangan dilakukan, skor 3-1 tak berubah. Jose Wilkson sempat mendapatkan umpan manis di ment ke-68 yang berasal dari Alwi Slamat.

Perlu diakui sepanjang pertandingan Bruno Moreira tak sesuai harapan yang diinginkan. Ia tak bisa mencetak peluang bahkan harus ditarik keluar lapangan.

Persebaya dengan kekalahan 3-1 atas PSM Makassar menjadi teguran sangat telak. Tidak seharusnya ini bisa terjadi.

Terlebih, Persebaya menjadi salah satu klub andalan di Liga 1 sebelumnya. Mereka seharusnya memiliki peluang besar untuk menang.

Karena Bruno Moreira tak sesuai harapan, kemungkinan ia tidak akan lagi menjadi andalan dalam laga selanjutnya di BRI Liga 1.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments