Pemain Real Madrid beruntung di Euro 2020 setelah Prancis, Jerman serta Kroasia telah tersingkir. Berkat kondisi itu para pemain utama kini memiliki waktu beristirahat lebih lama. Prancis, Jerman, Kroasia, Austria dan Wales harus menghentikan langkah mereka di turnamen terbesar antar negara Eropa.
Mereka terdepak setelah kalah berlaga di babak 16 besar Euro 2020. Seperti diketahui jika Prancis telah digilas Swiss, Jerman dikalahkan Inggris kemudian Kroasia dilibas Spanyol. Sementara Austria kalah dari Italia dan Wales menelan kekalahan pasca bertanding dengan Denmark.
Tersingkirnya tim tersebut membuat pemain Real Madrid beruntung di Euro 2020. Pasalnya pemain yang tergabung dengan skuad utama timnas Prancis bisa memulihkan rasa lelah mereka lebih panjang. Berdasarkan informasi yang dirilis oleh Marca, pemain Real Madrid yang ikut tergabung dengan skuad Prancis adalah Karim Benzema dan Raphael Varane.
Ada pula pemain Real Madrid lainnya yakni Toni Kross asal Jerman, Luka Modric dari Kroasia , Gareth Bael bersama timnas Wales serta pemain anyar David Alaba dari Austria. Kini para pemain itu sudah bisa beristirahat dengan nyaman di rumah masing-masing.
Waktu istirahat mereka cukup panjang yakni mencapai tiga pekan. Setelah itu, pemain Real Madrid beruntung di Euro 2020 akan segera bergabung untuk mengikuti sesi latihan pramusim Real Madird yang rencananya akan segera di mulai pada 19 hingga 25 juli mendatang.
Sementara Liga Spanyol musim 2021-2022 akan dimulai pada 14 Agustus 2021 mendatang. Saat ini masih ada sejumlah pemain Real Madrid yang masih menjalankan tugas negara. Pemain tersebut adalah Eden Hazard, Thibaut Courtois, Vinicius, Eder Militao, Casemiro serta Fede Valverde.
Hingga detik ini pemain-pemain itu masih ikut bertanding di Euro 2020 serta Copa America 2021. Dibalik pembertiaan itu, ada pula kabar yang menyebutkan jika Carlo Ancelotti sebentar lagi akan memulai sesi latihan dengan skuad yang berisikan pemain muda lebih dulu. Ancelotti diprediksikan akan mempromosikan sejumlah pemain yang lulus dari akademi.
Pemain Real Madrid Beruntung di Euro 2020 Meski Timnas Prancis Telah Tersingkir, Kutukan Benzema?
Misi besar timnas Prancis keluar sebagai kampiun Piala Eropa 2020 harus kandas ditengah jalan. Mereka telah terhenti di babak 16 besar, kalah adu penalti skor 4-5 dari Swiss. Disebut-sebut kekalahan timnas Prancis itu diakibatkan karena kutukan Karim Benzema. Benarkah?
Selama ini Karim Benzema merupakan mesin pencetak gol bagi timnas Prancis di Piala Eropa 2020. Berlaga di empat pertandingan, striker berdarah Aljazair itu berhasil mengoleksi empat gol atau hanya terpaut satu poin saja dari peraih top skor sementara, Cristiano Ronaldo yang tergabung dengan timnas Portugal.
Dibalik berita pemain Real Madrid beruntung di Euro 2020, kehadiran Karim Benzema dianggap menurunkan prestasi Les Blues meski ia menceploskan banyak gol. Jika melihat Piala Eropa edisi 2016 silam dan juga Piala Dunia 2018, Karim Benzema tidak mengikuti laga itu.
Absennya Benzema pada dua ajang itu, performa Les Blues justru luar biasa. Prancis berhasil keluar sebagai runner up Piala Eropa 2016. Kala itu Prancis kalah skor tipis atas Portugal skor 1-0. Dua tahun kemudian, Prancis merengkuh gelar juara Piala Dunia 2018.
Rupanya prestasi itu menjadi bayaran tuntas atas kegagalan di Piala Eropa 2016. Berlaga di Piala Dunia 2018, Prancis berhadapan Kroasia dan menang skor 4-2. Akibat kondisi itu, muncul pertanyaan mengapa Karim Benzema tidak dipanggil timnas Prancis untuk berlaga di Piala Eropa 2016 dan Piala Dunia 2018?
Ternyata jawabannya sudah diketahui. Awalnya Benzema sudah dimasukan kedalam daftar skuad Prancis berlaga di Piala Eropa 2016 dan Piala Dunia 2018. Akan tetapi namanya harus dicoreng setelah ia tersandung skandal pemerasan video mesum yang juga melibatkan mantan gelandang timnas Prancis, Mathier Valbuena.
Oleh sebab itulah pelatih Prancis, Didier Deschamps tidak memasukan nama Benzema dan Valbuena. Hasil yang didapat timnas Prancis di Piala Eropa 2020 memperlihatkan jika Karim Benzema menghadirkan kutukan bagi Les Blues.
Pasalnya setiap Benzema menjadi bagian timnas Prancis maka Les Blues tidak bisa merengkuh gelar juara. Terbukti di Piala Eropa 2008, Prancis bersama Benzema hanya finis di perempatfinal. Lalu di Piala Dunia 2010 hanya di fase grup dan Piala Eropa 2012 sampai di perempatfinal.
Lantas apakah fakta-fakta itu akan membuat Didier Deschamps kembali memanggil Benzema untuk berlaga di turnamen tahun berikutnya? Apapun keputusannya, sepertinya tidak akan berpengaruh pada pemain Real Madrid beruntung di Euro 2020 meski langkahnya telah terhenti.