Sejak kedatangannya di Manchester United, Erik Ten Hag membawa harapan besar untuk mengubah wajah tim, namun era sang manajer tidak begitu bagus. Pendekatan taktiknya yang disiplin dan konsisten tercermin dalam pilihannya terhadap sejumlah pemain kunci.
Para pemain ini tak hanya tampil di sebagian besar laga, tetapi juga menjadi inti dari strategi yang diterapkan Ten Hag di lapangan. Meskipun hasil yang diraih tidak selalu memuaskan, kepercayaan Ten Hag kepada para pemain ini tetap kuat, menjadikan mereka sebagai “anak emas” dalam periode singkatnya sebagai pelatih United.
Di bawah ini adalah lima pemain yang paling sering dimainkan dan dipercaya oleh Ten Hag dalam mengemban tugas berat membawa Manchester United meraih prestasi.
5. Andre Onana
Andre Onana, kiper asal Kamerun, didatangkan Manchester United pada tahun 2023. Penunjukan Onana sebagai penjaga gawang utama oleh Ten Hag bukanlah kebetulan; keduanya pernah bekerja sama di Ajax Amsterdam, sehingga Ten Hag telah mengenal betul kemampuan dan karakter Onana. Kiper ini dikenal memiliki refleks yang tajam dan kemampuan distribusi bola yang sangat baik, sesuai dengan kebutuhan taktik Ten Hag.
Meski kerap menuai kritik karena beberapa penampilan yang dinilai kurang konsisten, Onana tetap menjadi pilihan utama Ten Hag. Sang pelatih tetap memberikan kepercayaan penuh, yang dibuktikan dengan Onana tampil dalam 64 pertandingan di berbagai ajang. Konsistensi ini menunjukkan betapa pentingnya peran Onana sebagai penjaga gawang dalam skema permainan yang diterapkan Ten Hag.
4. Casemiro
Didatangkan dari Real Madrid pada musim panas 2022, Casemiro langsung menempati posisi vital di lini tengah Manchester United. Gelandang asal Brasil ini tidak hanya bertugas memutus serangan lawan, tetapi juga membantu aliran bola dalam transisi permainan dari bertahan ke menyerang. Pengalaman panjangnya di panggung Eropa menjadikan Casemiro sebagai pemain yang diandalkan dalam situasi krusial.
Casemiro telah bermain sebanyak 95 kali di bawah arahan Ten Hag, mencetak 13 gol dan memberikan 9 assist. Penampilannya yang tenang dan disiplin membuatnya menjadi sosok yang sangat dipercaya di lapangan. Kehadiran Casemiro memberikan stabilitas dan keseimbangan di lini tengah United, sekaligus mengukuhkan dirinya sebagai salah satu “anak emas” yang tak tergantikan.
3. Marcus Rashford
Sebagai pemain jebolan akademi Manchester United, Marcus Rashford menjadi pemain yang sering dipercaya oleh Ten Hag untuk mendulang gol. Kemampuannya bermain fleksibel baik sebagai sayap maupun sebagai penyerang tengah menjadikan Rashford sebagai pilihan ideal di lini depan United. Pada musim pertama Ten Hag, Rashford menunjukkan performa gemilang dengan mencetak 30 gol di semua kompetisi, sebuah pencapaian yang membuktikan kemampuannya sebagai penyerang andalan.
Meskipun performanya sempat menurun setelah musim tersebut, Ten Hag tetap memberikan kepercayaan penuh kepadanya. Dalam total 113 pertandingan, Rashford berhasil mencetak 42 gol. Perannya sebagai pencetak gol utama tim membuatnya menjadi pemain yang selalu dinantikan untuk memberikan dampak besar di setiap pertandingan.
2. Diogo Dalot
Didatangkan oleh Manchester United pada era Jose Mourinho, Diogo Dalot sempat dipinjamkan ke AC Milan untuk menambah pengalaman. Namun, sejak kembali ke Old Trafford, Ten Hag melihat potensi besar dalam diri Dalot. Pemain asal Portugal ini dipercaya untuk mengisi posisi bek kanan dan berkontribusi dalam banyak pertandingan. Kepercayaan ini membuat Dalot mampu bersaing dan memenangkan posisi bek kanan dari Aaron Wan-Bissaka.
Dalot tak hanya solid dalam bertahan, tetapi juga cukup aktif membantu serangan dari sisi sayap kanan. Keberaniannya dalam bertahan dan kemampuannya untuk bermain ofensif sesuai dengan gaya permainan Ten Hag. Dengan tampil dalam 106 pertandingan, Dalot membuktikan dirinya sebagai bek yang konsisten dan tangguh dalam setiap laga yang dihadapinya.
1. Bruno Fernandes
Di antara semua pemain, Bruno Fernandes adalah pemain yang paling sering dimainkan dan dipercaya oleh Erik Ten Hag di Manchester United. Selain mengemban tugas sebagai kapten tim, Bruno juga menjadi motor serangan utama di lini tengah. Gaya bermainnya yang kreatif serta kemampuannya mencetak gol dan memberikan assist menjadikannya sebagai pemain yang sangat berpengaruh dalam pertandingan.
Bruno telah tampil dalam 120 pertandingan di berbagai kompetisi bersama Ten Hag, mencetak 29 gol dan menyumbang 32 assist. Kepercayaan yang diberikan Ten Hag tidak hanya menunjukkan peran vital Bruno sebagai kapten dan playmaker, tetapi juga bukti dari konsistensi permainannya yang dapat diandalkan. Performa apik Bruno Fernandes sebagai pemimpin lapangan semakin memperkokoh posisinya sebagai “anak emas” Ten Hag di Manchester United.
